KONTAN.CO.ID - Registrasi akun di Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi atau LTMPT sudah ditutup. Namun, siswa masih bisa melakukan simpan permanen akun yang sudah dibuat. 

Calon mahasiswa yang akan mengikuti jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) wajib memiliki akun LTMPT. Akun ini nantinya digunakan untuk mendaftar serta memilih universitas dan jurusan di jalur SNMPTN. 

Pada awalnya, kegiatan simpan permanen akun berakhir bersamaan dengan penutupan registrasi akun LTMPT siswa, pada 15 Februari 2022 pukul 15.00 WIB.

Bersumber dari Instagram LTMPT, siswa bisa melakukan simpan permanen akun LTMPT hingga sebelum batas akhir penutupan pendaftaran SNMPTN 2022. 

Penutupan pendaftaran jalur SNMPTN dilaksanakan pada tanggal 28 Februari 2022 pukul 15.00 WIB.

Baca Juga: Daftar Lengkap Biaya Kuliah S1 di Undip Tahun 2022 jalur SNMPTN dan SBMPTN

Cara simpan permanen dan cetak bukti registrasi akun LTMPT

• Login ke Portal LTMPT menggunakan email dan password yang telah didaftarkan.
• Pilih menu Verifikasi Siswa di Dashboard Portal LTMPT.
• Periksa seluruh data Anda dengan seksama pada halaman verifikasi dan validasi data siswa. Isi kolom yang masih kosong. 
• Jika ada data yang salah, siswa bisa melakukan perubahan melalui sekolah. Kemudian klik "Perbarui Data".
• Tekan "Selanjutnya" untuk berpindah ke halaman "Unggah Pasfoto". Unggah pasfoto sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 
• Kemudian klik "Selanjutnya" untuk berpindah ke halaman Penyesuaian pasfoto. Siswa bisa melakukan penyesuaian pasfoto hingga terlihat jelas. 
• Klik "Selanjutnya" untuk berpindah ke halaman konfirmasi data.
• Baca kembali dengan teliti dan seksama. Pastikan data yang tertera di halaman konfirmasi data sudah benar. 
• Centang pernyataan dan tekan tombol "Simpan Permanen" jika sudah yakin data yang tertera sudah benar. 

Penting untuk diingat jika Anda sudah melakukan "Simpan Permanen", data yang dimasukkan tidak dapat diubah kembali. 

Setelah simpan permanen, klik tombol "Unduh Bukti Permanen" yang berwarna merah. Simpan bukti registrasi akun LTMPT 2022 di tempat yang aman dan jangan sampai hilang. 

Ketentuan dan cara memilih jurusan SNMPTN 2022

Merangkum dari tayangan YouTube LTMPT (13/2), berikut ini ketentuan memilih jurusan di SNMPTN 2022: 

1. Prodi yang boleh dipilih hanya prodi yang membuka pilihan sesuai dengan jurusan asal SMA/SMK/MA.

2. Siswa boleh memilih 1 atau 2 prodi. 

3. Jika memilih 2 prodi, salah satu prodi harus berada di PTN yang berlokasi di provinsi yang sama dengan SMA/SMK/MA asal. 

4. Jika memilih 1 prodi bisa memilih PTN di berbagai wilayah di Indonesia.

5. Tidak disarankan untuk lintas minat namun hal tersebut tergantung ketentuan universitas uang dituju. 

Baca Juga: Anak Usaha BUMN Kimia Farma Buka Lowongan Kerja 2022, Berikut Posisi yang Ditawarkan

Setelah memahami ketentuan dalam memilih jurusan, berikut ini cara untuk memilih jurusan saat mendaftar SNMPTN 2022.

1. Login terlebih dahulu di https://ltmpt.ac.id/ atau https://snmptn.ltmpt.ac.id. 

2. Pada halaman "Pilihan Prodi" siswa bisa memilih salah satu dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) atau Politeknik Negeri. 

3. Setelah memilih PTN atau Politeknik Negeri, siswa dapat memilih prodi yang tersedia di universitas yang dipilih. 

4. Setelah memilih universitas dan prodi, Anda bisa tekan "Simpan Semua Pilihan". Kemudian akan ada pop-up konfirmasi. Pilih "Simpan" jika sudah yakin dengan pilihan Anda.

Jika prodi yang dipilih mewajibkan siswa mengunggah portofolio, Anda bisa mengunggahnya di halaman "Portofolio".

Jadwal SNMPTN 2022 

• Registrasi akun LTMPT sekolah: 4 Januari-8 Februari 2022. 
• Registrasi akun LTMPT siswa: 10 Januari-15 Februari 2022.
• Simpan permanen akun siswa: 8-28 Februari 2022
• Sosialisasi PDSS: 1 Desember 2021-8 Februari 2022. 
• Sosialisasi SNMPTN: 1 Desember 2021-28 Februari 2022. 
• Launching kegiatan PMB: 4 Januari 2022. 
• Penetapan siswa eligible: 4 Januari-8 Februari 2022. 
• Pengisian PDSS: 8 Januari-10 Februari 2022 
• Pendaftaran SNMPTN: 14-28 Februari 2022 
• Pengumuman hasil SNMPTN: 29 Maret 202

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News