KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan membeberkan perkembangan rencana skema penyaluran bahan bakar minyak (BBM) subsidi menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada 2025. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata menyebut, saat ini Badan Pusat Statistik (BPS) sedang membangun database tunggal mengenai penduduk Indonesia sesuai dengan tingkat kemiskinan dan lainnya. Database ini akan menggabungkan seluruh sumber data yang ada, seperti Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), data PLN dan data Pertamina.
Baca Juga: Bahlil Ungkap Skema Baru Penyaluran Subsidi BBM Diterapkan di 2025 Penggabungan data ini diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat untuk memastikan bantuan subsidi, seperti BLT, dapat tepat sasaran. "Semua sedang dipadukan oleh BPS dan itu akan menjadi dasar nanti BLT subsidi langsung dan lain sebagainya," kata Isa dalam Konferensi Pers di Jakarta, Rabu (11/12).