JAKARTA. Manajemen PT Sugih Energi Tbk (SUGI) mengklaim sudah mendapatkan persetujuan rencana pengembangan alias plan of development (POD) Blok Lemang, Provinsi Jambi. Target awalnya perusahaan akan memproduksi 2.000 barel per hari sampai 15.000 bph. Direktur Utama PT Sugih Energi Tbk Andhika Anindyaguna menjelaskan, secara resmi, dirinya memang belum mendapatkan salinan surat persetujuan PoD dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Namun, ia mengetahui PoD Blok Lemang memang sudah ditandatangani Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi. "Investasi awal pengembangan blok ini US$ 10 juta, " katanya kepada KONTAN, Kamis (18/6). Dengan dana itu, perusahaan akan melakukan kegiatan perawatan (work over) tiga sumur yang sudah ada pada blok tersebut. Rencanannya, perusahaan akan memulai produksi minyak sebanyak 2.000 barel per hari (bph) pada Blok Lemang. Dari jumlah itu, sekitar 1.000 bph menjadi milik Sugih Energy yang mengempit sekitar 49% saham di Blok Lemang. "Rencananya kami akan produksi sampai 15.000 barel per hari untuk blok Lemang," tambah dia.
SKK Migas setujui SUGI kembangkan blok Lemang
JAKARTA. Manajemen PT Sugih Energi Tbk (SUGI) mengklaim sudah mendapatkan persetujuan rencana pengembangan alias plan of development (POD) Blok Lemang, Provinsi Jambi. Target awalnya perusahaan akan memproduksi 2.000 barel per hari sampai 15.000 bph. Direktur Utama PT Sugih Energi Tbk Andhika Anindyaguna menjelaskan, secara resmi, dirinya memang belum mendapatkan salinan surat persetujuan PoD dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Namun, ia mengetahui PoD Blok Lemang memang sudah ditandatangani Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi. "Investasi awal pengembangan blok ini US$ 10 juta, " katanya kepada KONTAN, Kamis (18/6). Dengan dana itu, perusahaan akan melakukan kegiatan perawatan (work over) tiga sumur yang sudah ada pada blok tersebut. Rencanannya, perusahaan akan memulai produksi minyak sebanyak 2.000 barel per hari (bph) pada Blok Lemang. Dari jumlah itu, sekitar 1.000 bph menjadi milik Sugih Energy yang mengempit sekitar 49% saham di Blok Lemang. "Rencananya kami akan produksi sampai 15.000 barel per hari untuk blok Lemang," tambah dia.