KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk berhasil mencetak pertumbuhan pendapatan sepanjang tahun lalu. Meski demikian, perusahaan telekomunikasi ini masih belum mampu keluar dari jerat kerugian. Mengutip laporan keuangan tahun 2017 yang dirilis Selasa (6/3), emiten berkode saham FREN ini berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 28,35% year-on-year (yoy) menjadi Rp 4,67 triliun. Pada 2016, pendapatan FREN hanya mencapai Rp 3,64 triliun. Namun, beban umum dan administrasi FREN juga melonjak 26,72% menjadi Rp 6,21 triliun, melebihi jumlah pendapatan yang berhasil diperoleh FREN. Selain itu, beban penjualan meningkat sebesar 31,56% menjadi Rp 579,76 miliar.
Smartfren merugi Rp 3,02 triliun, meski pendapatan naik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk berhasil mencetak pertumbuhan pendapatan sepanjang tahun lalu. Meski demikian, perusahaan telekomunikasi ini masih belum mampu keluar dari jerat kerugian. Mengutip laporan keuangan tahun 2017 yang dirilis Selasa (6/3), emiten berkode saham FREN ini berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 28,35% year-on-year (yoy) menjadi Rp 4,67 triliun. Pada 2016, pendapatan FREN hanya mencapai Rp 3,64 triliun. Namun, beban umum dan administrasi FREN juga melonjak 26,72% menjadi Rp 6,21 triliun, melebihi jumlah pendapatan yang berhasil diperoleh FREN. Selain itu, beban penjualan meningkat sebesar 31,56% menjadi Rp 579,76 miliar.