JAKARTA. Perusahaan telekomunikasi grup Sinarmas, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) meraup pendapatan sebesar Rp 3 triliun sepanjang 2014. Penyumbang terbesar pendapatan masih disokong oleh layanan data. Deputy CEO Smartfren Telecom Djoko Tata Ibrahim menyatakan, layanan data menyumbang 70%-80% untuk konsolidasi pendapatannya. Nilai ini setara dengan Rp 2,1 triliun - Rp 2,4 triliun. "Tahun lalu revenue hampir mencapai Rp 3 triliun dengan EBITDA yang positif," kata Djoko, Senin (23/2). Menurut Djoko, pelanggan data perseroan sampai penghujung 2014 berkisar 7,2 juta pelanggan atau sekitar 60% dari jumlah total pelanggannya yang mencapai 12 juta pelanggan. Djoko bilang, manajamen akan berupaya menjaga pelanggan data agar berada di kisaran 60% dari total pelanggannya tahun ini.
Smartfren raih Rp 3 triliun pada 2014
JAKARTA. Perusahaan telekomunikasi grup Sinarmas, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) meraup pendapatan sebesar Rp 3 triliun sepanjang 2014. Penyumbang terbesar pendapatan masih disokong oleh layanan data. Deputy CEO Smartfren Telecom Djoko Tata Ibrahim menyatakan, layanan data menyumbang 70%-80% untuk konsolidasi pendapatannya. Nilai ini setara dengan Rp 2,1 triliun - Rp 2,4 triliun. "Tahun lalu revenue hampir mencapai Rp 3 triliun dengan EBITDA yang positif," kata Djoko, Senin (23/2). Menurut Djoko, pelanggan data perseroan sampai penghujung 2014 berkisar 7,2 juta pelanggan atau sekitar 60% dari jumlah total pelanggannya yang mencapai 12 juta pelanggan. Djoko bilang, manajamen akan berupaya menjaga pelanggan data agar berada di kisaran 60% dari total pelanggannya tahun ini.