Hewlett-Packard (HP) memang pemain besar dalam industri komputer pribadi. Tetapi di industri perangkat mobile, tepatnya ponsel pintar dan tablet berbasis Android, mereka bisa disebut sebagai pemain baru lantaran terlambat masuk dalam industri yang sedang "seksi" itu.Lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali, begitu kira-kira pernyataan yang tepat ditujukan kepada HP. Perusahaan asal Amerika Serikat itu akhirnya masuk dalam bisnis ponsel pintar dan tablet berbasis Android.Negara berkembang menjadi incaran, termasuk Indonesia, India, dan Thailand. HP tidak mau bermain di segmen pasar bawah dan atas, mereka memilih untuk bermain di segmen pasar kelas menengah.Di bisnis ponsel pintar, HP langsung merayu pasar dengan ponsel layar besar yang belakangan ini sedang tren. HP mengandalkan Slate 6 VoiceTab yang mengusung ukuran layar 6 inci dan beresolusi 1.280 x 780 pixel.Slate 6 disebut HP sebagai perangkat phablet, atau sebuah perangkat yang ukurannya berada di antara ponsel dan tablet. Menurut lembaga riset GfK, sebuah perangkat bisa masuk kategori phablet jika ukuran layarnya berkisar 5,6 inci sampai 6,9 inci.Ponsel ini menyediakan fitur kartu SIM ganda (GSM dan GSM) yang siaga secara bersamaan. Kinerjanya ditopang oleh prosesor quad-core Marvell PXA 1088 kecepata 1,2GHz, RAM 1GB, baterai 3.000mAh, dan memori internal 16GB yang dapat diperluas dengan kartu memori eksternal hingga 64GB.Slate 6 beroperasi dengan sistem Android 4.3 (Jelly Bean) yang telah dimodifikasi dan ditambahkan fitur-fitur khas HP, salah satunya aplikasi e-print yang dapat menghubungkan ponsel dengan printer HP melalui jaringan nirkabel.Dari sektor kamera, tersedia sensor 5MP di bagian belakang yang dilengkapi dengan lampu kilat LED, dan sensor 2MP di bagian depan.TabletSelain phablet, HP juga masuk ke bisnis komputer tablet berukuran 7 inci melalui Slate 7 VoiceTab. Tablet ini tetap bisa digunakan untuk melakukan panggilan telepon dan mengirim SMS.Spesifikasi komponen prosesor, RAM, dan memori internal, serta sistem operasi yang diusung tablet ini serupa dengan Slate 6 VoiceTab. Sensor kamera belakang dan depan pada Slate 7 juga serupa, hanya saja tablet ini tidak dibekali lampu kilat LED.Perbedaan lainnya, Slate 7 VoiceTab memiliki bentang layar 7 inci beresolusi 1.280 x 800 pixel, dan baterai berkapasitas 4.100mAh.Desain ikonikManager Pengembangan Bisnis Perangkat Tablet HP, Ellya mengatakan, debut HP di bisnis ponsel pintar dan tablet ditandai dengan cara unik, yaitu membuat sebuah perangkat yang memiliki desain ikonik."Kami ingin membuat phablet atau tablet yang memiliki desain khas, desain yang tidak terlihat sama dengan produk lain sehingga konsumen bisa mengenal dan mengingat baik produk kami," katanya dalam diskusi terbatas dengan sejumlah wartawan di Jakarta, Rabu (23/4/2014).Desain ikonik itu antara lain penyertaan speaker dengan motif lubang-lubang yang diletakkan pada bagian bawah dan atas layar. Sisi samping produk terbuat dari material plastik yang diberi aksen warna krom. Sementara bagian panel belakangnya memakai material serat karbon dengan motif bintik-bintik khas tampilan layar resolusi rendah (pixellated).Desain macam itu memang memberi citra mewah pada phablet dan tablet HP.Di Indonesia, HP akan mulai menjual Slate 6 dan Slate 7 VoiceTab pada 5 Mei 2014 dengan harga masing-masing Rp 2,8 juta dan 2,7 juta. "Kami bukan menjual produk murah, tapi kami menjual produk terjangkau," ungkap Ellya.Untuk konsumen di Indonesia, HP telah membuka pemesanan awal Slate 6 VoiceTab dan Slate 7 VoiceTab sejak 23 hingga 30 April 2014 di toko-toko online terpilih, yaitu Bhinneka, Lazada, Dinomarket, dan Blibli.HP membawa budaya layanan purna jual komputer pribadi dalam bisnis perangkat mobile-nya yang baru dijajaki ini. Perusahaan menyediakan layanan antar-jemput bagi konsumen yang memiliki masalah dengan phablet atau tablet HP. Selain itu, jika dalam tiga bulan terjadi kerusakan pada perangkat, Ellya menegaskan HP akan memberikan unit pengganti.Slate 6 VoiceTab dan Slate 7 VoiceTab akan menandai debut HP di pasar perangkatmobile Indonesia. Setelah dua produk ini, HP akan menawarkan produk kategori serupa di kemudian hari. Tidak menutup kemungkinan pula mereka bermain di segmen premium dan korporasi, mengingat mereka punya pengalaman panjang di segmen itu untuk produk komputer pribadi hingga solusi teknologi informasi.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Smartphone android Hewlett-Packard sasar Indonesia
Hewlett-Packard (HP) memang pemain besar dalam industri komputer pribadi. Tetapi di industri perangkat mobile, tepatnya ponsel pintar dan tablet berbasis Android, mereka bisa disebut sebagai pemain baru lantaran terlambat masuk dalam industri yang sedang "seksi" itu.Lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali, begitu kira-kira pernyataan yang tepat ditujukan kepada HP. Perusahaan asal Amerika Serikat itu akhirnya masuk dalam bisnis ponsel pintar dan tablet berbasis Android.Negara berkembang menjadi incaran, termasuk Indonesia, India, dan Thailand. HP tidak mau bermain di segmen pasar bawah dan atas, mereka memilih untuk bermain di segmen pasar kelas menengah.Di bisnis ponsel pintar, HP langsung merayu pasar dengan ponsel layar besar yang belakangan ini sedang tren. HP mengandalkan Slate 6 VoiceTab yang mengusung ukuran layar 6 inci dan beresolusi 1.280 x 780 pixel.Slate 6 disebut HP sebagai perangkat phablet, atau sebuah perangkat yang ukurannya berada di antara ponsel dan tablet. Menurut lembaga riset GfK, sebuah perangkat bisa masuk kategori phablet jika ukuran layarnya berkisar 5,6 inci sampai 6,9 inci.Ponsel ini menyediakan fitur kartu SIM ganda (GSM dan GSM) yang siaga secara bersamaan. Kinerjanya ditopang oleh prosesor quad-core Marvell PXA 1088 kecepata 1,2GHz, RAM 1GB, baterai 3.000mAh, dan memori internal 16GB yang dapat diperluas dengan kartu memori eksternal hingga 64GB.Slate 6 beroperasi dengan sistem Android 4.3 (Jelly Bean) yang telah dimodifikasi dan ditambahkan fitur-fitur khas HP, salah satunya aplikasi e-print yang dapat menghubungkan ponsel dengan printer HP melalui jaringan nirkabel.Dari sektor kamera, tersedia sensor 5MP di bagian belakang yang dilengkapi dengan lampu kilat LED, dan sensor 2MP di bagian depan.TabletSelain phablet, HP juga masuk ke bisnis komputer tablet berukuran 7 inci melalui Slate 7 VoiceTab. Tablet ini tetap bisa digunakan untuk melakukan panggilan telepon dan mengirim SMS.Spesifikasi komponen prosesor, RAM, dan memori internal, serta sistem operasi yang diusung tablet ini serupa dengan Slate 6 VoiceTab. Sensor kamera belakang dan depan pada Slate 7 juga serupa, hanya saja tablet ini tidak dibekali lampu kilat LED.Perbedaan lainnya, Slate 7 VoiceTab memiliki bentang layar 7 inci beresolusi 1.280 x 800 pixel, dan baterai berkapasitas 4.100mAh.Desain ikonikManager Pengembangan Bisnis Perangkat Tablet HP, Ellya mengatakan, debut HP di bisnis ponsel pintar dan tablet ditandai dengan cara unik, yaitu membuat sebuah perangkat yang memiliki desain ikonik."Kami ingin membuat phablet atau tablet yang memiliki desain khas, desain yang tidak terlihat sama dengan produk lain sehingga konsumen bisa mengenal dan mengingat baik produk kami," katanya dalam diskusi terbatas dengan sejumlah wartawan di Jakarta, Rabu (23/4/2014).Desain ikonik itu antara lain penyertaan speaker dengan motif lubang-lubang yang diletakkan pada bagian bawah dan atas layar. Sisi samping produk terbuat dari material plastik yang diberi aksen warna krom. Sementara bagian panel belakangnya memakai material serat karbon dengan motif bintik-bintik khas tampilan layar resolusi rendah (pixellated).Desain macam itu memang memberi citra mewah pada phablet dan tablet HP.Di Indonesia, HP akan mulai menjual Slate 6 dan Slate 7 VoiceTab pada 5 Mei 2014 dengan harga masing-masing Rp 2,8 juta dan 2,7 juta. "Kami bukan menjual produk murah, tapi kami menjual produk terjangkau," ungkap Ellya.Untuk konsumen di Indonesia, HP telah membuka pemesanan awal Slate 6 VoiceTab dan Slate 7 VoiceTab sejak 23 hingga 30 April 2014 di toko-toko online terpilih, yaitu Bhinneka, Lazada, Dinomarket, dan Blibli.HP membawa budaya layanan purna jual komputer pribadi dalam bisnis perangkat mobile-nya yang baru dijajaki ini. Perusahaan menyediakan layanan antar-jemput bagi konsumen yang memiliki masalah dengan phablet atau tablet HP. Selain itu, jika dalam tiga bulan terjadi kerusakan pada perangkat, Ellya menegaskan HP akan memberikan unit pengganti.Slate 6 VoiceTab dan Slate 7 VoiceTab akan menandai debut HP di pasar perangkatmobile Indonesia. Setelah dua produk ini, HP akan menawarkan produk kategori serupa di kemudian hari. Tidak menutup kemungkinan pula mereka bermain di segmen premium dan korporasi, mengingat mereka punya pengalaman panjang di segmen itu untuk produk komputer pribadi hingga solusi teknologi informasi.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News