JAKARTA. PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) melaporkan kinerja keuangan tahun 2014 dengan hasil yang lumayan. Perseroan berhasil mencetak laba bersih Rp 328,34 miliar, atau tumbuh 5,2% dari tahun 2013 yang sebesar Rp 312,18 miliar.

Dari sisi nilai penjualan, SMBR berhasil membukukan Rp 1,21 triliun, meningkat 3,4% dibanding tahun sebelumnya yang Rp 1,17 triliun. Lalu beban pokok penjualan SMBR naik 19,3% menjadi Rp 842,5 miliar. Hal ini membuat laba kotor SMGR turun 19,4% ke angka Rp 372,46 miliar.

SMBR berhasil menekan beban penjualan sebesar 11,5% menjadi Rp 8,5 miliar. Namun, beban umum dan administrasi naik tipis 1,9% menjadi Rp 127,8 miliar. Untungnya, emiten semen pelat merah ini memperoleh pendapatan operasi lainnya sebesar 6,9 miliar atau tumbuh 283%.

Sepanjang tahun lalu, pendapatan klaim ternyata naik signifikan. "Pendapatan klaim tersebut berasal dari klaim atas keterlambatan pekerjaan," ungkap Zulfikri Subli, Sekretaris Perusahaan SMBR kepada KONTAN, Jumat (27/2).

Selanjutnya, pendapatan keuangan SMBR naik 112,7% menjadi Rp 151,6 miliar. Pendapatan tersebut antara lain berasal dari pendapatan bunga deposito, jasa giro, dan laba selisih kurs. Sedangkan beban keuangannya naik 143,5% menjadi Rp 156,8 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tedy Gumilar