KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Langkah PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) mengubah nama merek produk semen dari Holcim menjadi Dynamix dinilai terlalu terburu-buru. Pasalnya, perubahan nama merek dinilai sebagai langkah ekstrem yang memiliki risiko besar bagi eksistensi sebuah produk. Menurut Yuswohady, Pengamat Marketing dari Inventure, pergantian merek menunjukkan ketidakpercayaan diri sebuah perusahaan dalam memasarkan produknya. Apalagi, pergantian merek semen yang saat ini dikelola SBI sudah terjadi berulang kali. Sebelum berganti nama menjadi Dynamix, semen Holcim juga merupakan jelmaan baru dari merek Semen Cibinong. "Perubahan nama yang sering dilakukan ini memperlihatkan sebuah merek belum established," kata Yuswohady. Dampaknya, kata dia, bisa mempengaruhi awareness konsumen. Bisa saja konsumen lama Holcim tidak mengenal brand baru. Kalau ini terjadi, maka koneksi emosional konsumen terhadap sebuah brand bisa pudar. Ini namanya brand personality.
SMCB harus menjaga loyalitas konsumen merek lama
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Langkah PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) mengubah nama merek produk semen dari Holcim menjadi Dynamix dinilai terlalu terburu-buru. Pasalnya, perubahan nama merek dinilai sebagai langkah ekstrem yang memiliki risiko besar bagi eksistensi sebuah produk. Menurut Yuswohady, Pengamat Marketing dari Inventure, pergantian merek menunjukkan ketidakpercayaan diri sebuah perusahaan dalam memasarkan produknya. Apalagi, pergantian merek semen yang saat ini dikelola SBI sudah terjadi berulang kali. Sebelum berganti nama menjadi Dynamix, semen Holcim juga merupakan jelmaan baru dari merek Semen Cibinong. "Perubahan nama yang sering dilakukan ini memperlihatkan sebuah merek belum established," kata Yuswohady. Dampaknya, kata dia, bisa mempengaruhi awareness konsumen. Bisa saja konsumen lama Holcim tidak mengenal brand baru. Kalau ini terjadi, maka koneksi emosional konsumen terhadap sebuah brand bisa pudar. Ini namanya brand personality.