KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pembangunan smelter PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) yang berada di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) rampung pada pertengahan 2024. 

Hal ini ia sampaikan saat melakukan peninjauan langsung proyek pada pada Selasa (20/6). 

“Saya hanya ingin memastikan bahwa progresnya sesuai dengan perencanaan dan selesai pertengahan tahun depan,” ujarnya seperti dimuat dalam siaran pers (20/6).

Baca Juga: Jokowi Minta Turunan Hasil Smelter Diintegrasikan dengan Ekosistem Besar

Berdasarkan hasil verifikasi terakhir oleh tim investasi dan Kementerian ESDM, kemajuan pembangunan smelter AMNT telah mencapai 51,63%. Kemajuan inilah yang kemudian mendasari optimisme Jokowi bahwa proyek tersebut bisa diselesaikan pertengahan tahun depan.

Saat beroperasi nanti, smelter AMNT bakal memiliki kapasitas pengolahan 900.000 ton konsentrat per tahun.

“Insya Allah di pertengahan 2024 sudah selesai,” kata Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi berharap agar industrialisasi juga bisa dilakukan pada turunan dari katoda tembaga yang dihasilkan. Dengan begitu, industrialisasi yang dilakukan bisa menghasilkan nilai tambah dan lapangan kerja sebanyak-banyaknya.

Baca Juga: Jokowi Optimistis Smelter Amman Mineral (AMNT) Rampung Pertengahan 2024

Jokowi optimistis, hasil pengolahan smelter baik yang berasal dari nikel, tembaga, bauksit, dan timah-maka akan memberi nilai tambah yang sebesar-besarnya bagi perekonomian dalam negeri.

“Baik berupa nilai ekspornya, juga membuka lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya" kata Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .