KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berencana memperluas sumber pendanaannya dengan menerbitkan Efek Beragun Aset Syariah berbentuk Surat Partisipasi (EBAS-SP). EBAS-SP ini akan dirilis setelah fatwa mengenai sekuritisasi syariah rampung dan dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF, Heliantopo menjelaskan, saat ini SMF tengah dalam proses membentuk unit usaha syariah. Selain untuk mempersiapkan penerbitan EBAS-SP, unit usaha ini bakal mendukung rencana perusahaan untuk fokus pada kegiatan syariah. "Pembentukan unit usaha ini akan paralel dengan kegiatan syariah SMF, seperti pembiayaan syariah dan refinance untuk bank-bank yang menyalurkan KPR syariah," kata Heliantopo, Jumat (9/3).
SMF akan terbitkan EBA-SP syariah pertama pada tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berencana memperluas sumber pendanaannya dengan menerbitkan Efek Beragun Aset Syariah berbentuk Surat Partisipasi (EBAS-SP). EBAS-SP ini akan dirilis setelah fatwa mengenai sekuritisasi syariah rampung dan dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF, Heliantopo menjelaskan, saat ini SMF tengah dalam proses membentuk unit usaha syariah. Selain untuk mempersiapkan penerbitan EBAS-SP, unit usaha ini bakal mendukung rencana perusahaan untuk fokus pada kegiatan syariah. "Pembentukan unit usaha ini akan paralel dengan kegiatan syariah SMF, seperti pembiayaan syariah dan refinance untuk bank-bank yang menyalurkan KPR syariah," kata Heliantopo, Jumat (9/3).