JAKARTA. Penyertaan modal negara (PMN) mulai memasuki pembahasan di Gedung Parlemen. PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) langganan sebagai penerima dana tahunan ini. Presiden Direktur PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Raharjo Adisusanto mengaku sudah memiliki gambaran untuk menggunakan kucuran PMN sebesar Rp 1 triliun. Menurutnya, dana segar ini untuk meningkatkan kapasitas usaha, terutama membantu program pemerintah atasi backlog satu juta rumah. Selain itu, hibah PMN ini akan digunakan untuk meningkatkan struktur modal sehingga leverage semakin besar. "Kita sistemnya ekuitas jadi kita jembatani dan kita gantikan dengan surat utang. Kita juga bridging pinjaman kepada perbankan untuk KPR SSB (kredit pemilikan rumah subsidi selisih bunga)," ujar Raharjo.
SMF gunakan dana PMN untuk tingkatkan modal
JAKARTA. Penyertaan modal negara (PMN) mulai memasuki pembahasan di Gedung Parlemen. PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) langganan sebagai penerima dana tahunan ini. Presiden Direktur PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Raharjo Adisusanto mengaku sudah memiliki gambaran untuk menggunakan kucuran PMN sebesar Rp 1 triliun. Menurutnya, dana segar ini untuk meningkatkan kapasitas usaha, terutama membantu program pemerintah atasi backlog satu juta rumah. Selain itu, hibah PMN ini akan digunakan untuk meningkatkan struktur modal sehingga leverage semakin besar. "Kita sistemnya ekuitas jadi kita jembatani dan kita gantikan dengan surat utang. Kita juga bridging pinjaman kepada perbankan untuk KPR SSB (kredit pemilikan rumah subsidi selisih bunga)," ujar Raharjo.