KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Membaiknya makro ekonomi turut mendongkrak kinerja bisnis sejumlah sektor. Hal ini juga bakal menjadi katalis positif bagi PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) untuk mencatatkan pertumbuhan bisnis pada 2018.

Direktur SMF Trisnadi Yulrisman optimistis bisa membukukan kenaikan pendapatan 17% dari realisasi tahun lalu. Dia bilang, pencapaian pendapatan tahun 2017 akan berada di kisaran Rp 1,1 triliun.

Lanjut Trisnadi, otomatis juga akan mendongkrak realisasi laba bersih perusahaan. Sampai akhir 2018, laba bersih diproyeksikan tumbuh 14% secara year on year (yoy) dari pencapaian tahun lalu. Hingga November 2017, laba bersih SMF tercatat sebesar Rp 374 miliar atau melebihi target awal Rp 359 miliar.

"Penopang bisnis tahun ini masih seputar penyaluran pinjaman. SMF punya misi untuk meningkatkan volume Kredit Pemilikan Rakyat (KPR) yang nantinya berpotensi untuk di sekuritisasi," ujar Trisnadi kepada Kontan.co.id, baru-baru ini.

Hingga saat ini, SMF bersama lebih dari 10 Bank Pembangunan Daerah (BPD) sudah menyalurkan pembiayaan KPR. Ke depan, seluruh BPD yang sudah digandeng SMF juga bakal segera menyalurkan pembiayaan KPR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini