SMGR segera realisasikan pembangunan pabrik Papua



JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) akan segera merealisasikan pembangunan pabrik semen pertama di Papua. Dalam pembangunan pabrik ini SMGR bekerja sama dengan pemerintah kabupaten Papua.

Keduanya telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada tanggal 26 Februari lalu di Gresik, Jawa Timur. Pemancangan tiang pertama pabrik ini rencananya akan dilakukan Januari 2016. Sedangkan pembangunannya diperkirakan memakan waktu tiga tahun.

"Kerja sama ini sejalan dan membantu mewujudkan rencana Pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam percepatan pembangunan Indonesia Bagian Timur," kata Bupati Jayapura Mathius Awoitauw dalam keterangan persnya, Minggu (05/04).


Lebih lanjut, pabrik semen SMGR nantinya akan membuka lapangan kerja bagi putra putri Jayapura. Mathius menilai SMGR memiliki keahlian dan komitmen untuk mengembangkan industri semen di Papua. Hal ini karena prospek konsumsi semen yang menjanjikan serta adanya peluang ekspor ke Papua New Guinea (PNG).

Direktur Pengembangan Usaha dan Strategi Bisnis SMGR, Rizkan Chandra mengatakan, pabrik semen di Jayapura ini nantinya berkapasitas 1 juta ton per tahun. Pabrik di atas lahan seluas 500 hektare (ha) ini menelan investasi US$ 150 juta.

Perseroan berharap pembangunan pabrik di Jayapura dapat memenuhi permintaan kebutuhan semen di Provinsi Papua yang pada tahun 2014 mencapai 800.000 ton. Apalagi, SMGR sebelumnya sudah memiliki pabrik pengantongan semen (packing plant) di Sorong, Papua Barat.

Pabrik ini juga diharapkan dapat memasok permintaan semen di daerah sekitar seperti Maluku serta peluang ekspor ke PNG."Kami bersyukur karena rencana Perseroan untuk membangun pabrik semen terintegrasi di Kabupaten Jayapura yang kami rencanakan sejak tahun lalu disambut dengan antusias oleh Bapak Bupati," ujar Rizkan.

Di sisi lain, Mathius mengaku, masyarakat Papua mengharapkan pembangunan pabrik semen ini dapat memicu berbagai industri strategis, khususnya yang membutuhkan bahan baku semen dapat berkembang dengan pesat di Papua. Hal tersebut akan membawa dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi Papua.

Saat ini SMGR juga tengah membangunan dua pabrik yang masing-masing berlokasi di Rembang, Jawa Tengah dan Indarung, Sumatera Barat. Keduanya memiliki kapasitas terpasang masing-masing sebesar 3 juta ton per tahun. Pembangunan kedua pabrik ini diperkirakan selesai pada akhir 2016. Kemudian, semester II tahun ini SMGR akan mulai membangun pabrik baru di Aceh.

Kapasitas produksi pabrik SMGR saat ini 31,8 juta ton per tahun. Pada tahun 2017, SMGR menargetkan kapasitas pabriknya mampu mencapai 40 juta ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto