JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) masih enggan untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) tahap dua dalam waktu dekat. Meski masa pemilihan umum (pemilu) telah usai, perseroan tampaknya tidak mau terburu-buru menerbitkan surat utang tersebut. Johanes Mardjuki, Presiden Direktur SMRA mengatakan, pihaknya akan menunggu hasil sidang mengenai gugatan salah satu calon Presiden yang dilayangkan ke Mahkamah Konstitusi (MK) saat ini. "Kita masih wait and see dan menunggu kondisi benar-benar stabil," ucapnya kepada KONTAN, Jumat (8/8).
SMRA menunda penerbitan obligasi
JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) masih enggan untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) tahap dua dalam waktu dekat. Meski masa pemilihan umum (pemilu) telah usai, perseroan tampaknya tidak mau terburu-buru menerbitkan surat utang tersebut. Johanes Mardjuki, Presiden Direktur SMRA mengatakan, pihaknya akan menunggu hasil sidang mengenai gugatan salah satu calon Presiden yang dilayangkan ke Mahkamah Konstitusi (MK) saat ini. "Kita masih wait and see dan menunggu kondisi benar-benar stabil," ucapnya kepada KONTAN, Jumat (8/8).