SMS Finance Tak Khawatirkan Pajak Progresif



JAKARTA. PT Sinar Mitra Sepadan Finance (SMS Finance) tidak mencemaskan rencana pemberlakuan tarif progresif bagi pajak kendaraan bermotor. "Pajak progresif kemungkinan berpengaruh di pembiayaan mobil baru. Sedangkan mayoritas pembiayaan kami mobil bekas," ujar Mardiyanto, Direktur SMS Finance, Rabu (28/10).Mardiyanto bilang, pasar mobil bekas yang mereka garap adalah jenis mobil pendukung usaha kecil menengah. "Ini, kan, jenis mobil yang dibutuhkan untuk menunjang perekonomian, sehingga pangsa pasar tidak banyak terpengaruh," jelas dia.Tahun depan, SMS Finance mengerek target pembiayaan menjadi Rp 2 triliun. "Sekarang ini penjualan kami Rp 150 miliar per bulan. Kalau stabil, nilai pembiayaan di tahun ini bisa Rp 1,8 triliun," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: