KONTAN.CO.ID - Aplikasi video pendek, SnackVideo mampu menunjukkan pertumbuhan bisnis yang signifikan. SnackVideo sebagai aplikasi video pendek mencatat selama 3 (tiga) tahun pertama sejak beroperasi di Indonesia menorehkan tingkat pertumbuhan tahunan yang manis. Yakni sebesar 318% dan memiliki 43 juta pengguna aktif per bulan pada tahun 2022. "Sejak diluncurkan di Indonesia pada tahun 2020, SnackVideo telah diterima dengan baik oleh pasar Indonesia dan dengan cepat menjadi aplikasi Video Pendek Terbesar ke-2 di Indonesia. Hal ini sejalan dengan temuan Ipsos yang juga menemukan bahwa reputasi brand kami menonjol di antara aplikasi video pendek lainnya, yaitu konten yang relevan dengan kehidupan sehari-hari para pengguna," ujar Teng Yee Kiong, Country Manager, SnackVideo Indonesia di Jakarta, Selasa (7/3). Video pendek telah menjadi platform baru bagi masyarakat untuk mencari informasi dan mengonsumsi konten dengan penetrasi sebesar 70%. Video pendek juga semakin meluas jangkauannya dan semakin sering digunakan oleh konsumen Indonesia pada beberapa tahun terakhir.
SnackVideo Catat Pengguna Aktif 43 Juta
KONTAN.CO.ID - Aplikasi video pendek, SnackVideo mampu menunjukkan pertumbuhan bisnis yang signifikan. SnackVideo sebagai aplikasi video pendek mencatat selama 3 (tiga) tahun pertama sejak beroperasi di Indonesia menorehkan tingkat pertumbuhan tahunan yang manis. Yakni sebesar 318% dan memiliki 43 juta pengguna aktif per bulan pada tahun 2022. "Sejak diluncurkan di Indonesia pada tahun 2020, SnackVideo telah diterima dengan baik oleh pasar Indonesia dan dengan cepat menjadi aplikasi Video Pendek Terbesar ke-2 di Indonesia. Hal ini sejalan dengan temuan Ipsos yang juga menemukan bahwa reputasi brand kami menonjol di antara aplikasi video pendek lainnya, yaitu konten yang relevan dengan kehidupan sehari-hari para pengguna," ujar Teng Yee Kiong, Country Manager, SnackVideo Indonesia di Jakarta, Selasa (7/3). Video pendek telah menjadi platform baru bagi masyarakat untuk mencari informasi dan mengonsumsi konten dengan penetrasi sebesar 70%. Video pendek juga semakin meluas jangkauannya dan semakin sering digunakan oleh konsumen Indonesia pada beberapa tahun terakhir.