KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah aset para obligor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) tak kunjung laku meski sudah dilakukan beberapa kali lelang. Ambil contoh, aset obligor BLBI milik Tommy soeharto, yang sudah tiga kali dilelang tetapi tak juga mendapatkan pembeli. Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sekaligus Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan langkah terkait pemanfaatan aset milik Tommy Soeharto tersebut. Hal ini demi memastikan langkah yang dipilih nantinya sesuai dengan peraturan yang ada. “Jadi kita akan melihat langkah langkah lain apa yang dilakukan, termasuk soal pemanfaatannya itu juga sedang kita lihat. Artinya bisa saja kemudian kita mengusahakan bahwa aset itu dimanfaatkan,” tutur Rio sapaan akrab Rionald dalam Bincang Bareng DJKN, Jumat (14/10).
Soal Aset Obligor BLBI yang Belum Laku Dijual, Ini yang Akan Dilakukan Pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah aset para obligor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) tak kunjung laku meski sudah dilakukan beberapa kali lelang. Ambil contoh, aset obligor BLBI milik Tommy soeharto, yang sudah tiga kali dilelang tetapi tak juga mendapatkan pembeli. Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sekaligus Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan langkah terkait pemanfaatan aset milik Tommy Soeharto tersebut. Hal ini demi memastikan langkah yang dipilih nantinya sesuai dengan peraturan yang ada. “Jadi kita akan melihat langkah langkah lain apa yang dilakukan, termasuk soal pemanfaatannya itu juga sedang kita lihat. Artinya bisa saja kemudian kita mengusahakan bahwa aset itu dimanfaatkan,” tutur Rio sapaan akrab Rionald dalam Bincang Bareng DJKN, Jumat (14/10).