Soal bunga deposito, PermataBank ikut pasar



JAKARTA. PT Bank Permata (PermataBank) Tbk masih akan memantau arah perkembangan pasar terkait dengan penurunan tingkat suku bunga deposito. Direktur Retail Banking PermataBank Bianto Surodjo mengungkapkan, perseroan akan menyesuaikan besaran penurunan tingkat suku bunga deposito dengan tingkat deposit rate yang beredar di pasaran dan juga dengan kompetitor. 

"Kami akan ikuti, akan sesuaikan dengan pasaran dan kompetitor. Kalau pergerakannya turun, kami akan turun," kata Bianto di Gedung OJK, Komplek BI, Senin (22/9).

Meski berencana mengikuti perkembangan penurunan tingkat deposito di pasaran, namun bank dengan kode saham BNLI ini mengaku belum dapat membocorkan besaran deposit rate tersebut. "Besarannya tergantung pasaran. Untuk sekarang belum tahu berapa besarannya karena market belum move (bergerak turun)," ucapnya.


Bianto mengaku, besaran tingkat suku bunga deposito yang ada di perseroan dirasa masih sesuai dengan rasio likuditas. Sayangnya, Bianto enggan menyebutkan tingkatan suku bunga deposito reguler dan spesial rate yang ada pada PermataBank.

"Macam-macam besarannya tergantung jumlah. Semakin besar jumlahnya, maka tentu bunganya semakin besar. Saya tidak ingat angkanya," jelas Bianto.

Hari ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengundang perbankan Tanah Air untuk berdiskusi terkait penurunan tingkat suku bunga simpanan deposito, Senin (22/9). Pemanggilan jajaran direksi perbankan nasional ini terkait 'perang' suku bunga deposito yang dilakukan utamanya oleh Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) III dan BUKU IV. 

Pemanggilan terhadap bank-bank nasional ini bertujuan untuk menurunkan tingkat suku bunga deposito untuk simpanan lebih dari Rp 2 miliar yang mendapatkan spesial rate atau suku bunga spesial yang jauh di atas LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) rate di level 7,75%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto