KONTAN.CO.ID - Pemerintah menargetkan kenaikan setoran dari emiten-emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam bentuk dividen. Jika dalam tahun ini pemerintah menargetkan setoran dividen Rp 40 triliun, tahun depan pemerintah berharap dapat mengantongi sekitar Rp 43,69 triliun dari emiten-emiten pelat merah. Perusahaan telekomuniksi pelat merah yakni PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menyatakan bahwa pihaknya akan mengikuti keinginan pemerintah. Buktinya, perusahaan ini tak keberatan membagikan dividen dengan payout ratio yang mencapai 70% dari laba 2016 yang lalu. "Untuk payout ratio dividen Telkom tahun buku 2016 berdasarkan RUPST 2017 mencapai 70%. Besaran dividen diputuskan pada RUPS yang diputuskan oleh pemegang saham. Putusan RUPS dilaksanakan oleh managemen Telkom sesuai dengan asas kepatuhan," kata Arief Prabowo, VP Corporate Communications TLKM kepada KONTAN, Selasa (22/8).
Soal dividen, TLKM akan turuti pemerintah
KONTAN.CO.ID - Pemerintah menargetkan kenaikan setoran dari emiten-emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam bentuk dividen. Jika dalam tahun ini pemerintah menargetkan setoran dividen Rp 40 triliun, tahun depan pemerintah berharap dapat mengantongi sekitar Rp 43,69 triliun dari emiten-emiten pelat merah. Perusahaan telekomuniksi pelat merah yakni PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menyatakan bahwa pihaknya akan mengikuti keinginan pemerintah. Buktinya, perusahaan ini tak keberatan membagikan dividen dengan payout ratio yang mencapai 70% dari laba 2016 yang lalu. "Untuk payout ratio dividen Telkom tahun buku 2016 berdasarkan RUPST 2017 mencapai 70%. Besaran dividen diputuskan pada RUPS yang diputuskan oleh pemegang saham. Putusan RUPS dilaksanakan oleh managemen Telkom sesuai dengan asas kepatuhan," kata Arief Prabowo, VP Corporate Communications TLKM kepada KONTAN, Selasa (22/8).