KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat dikabarkan terganggu oleh aksi premanisme oleh oknum organisasi kemasyarakatan (ormas). Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pun telah berkomunikasi dengan BYD mengenai gangguan tersebut. Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengklaim telah mendapat kabar dari BYD bahwa pabrikan mobil listrik asal China ini bisa mengatasi gangguan dari oknum ormas tersebut. Faisol pun berharap gangguan serupa tidak lagi terulang. "Sudah kami cek. Biasa, kami harapkan itu tidak terjadi lagi. Kami sudah komunikasi, dan BYD menyatakan bahwa mereka bisa atasi," kata Faisol saat ditemui wartawan di Kantor Kemenperin, Senin (28/4).
Soal Gangguan Ormas di Pabrik BYD, Wamenperin: Mereka Bisa Atasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat dikabarkan terganggu oleh aksi premanisme oleh oknum organisasi kemasyarakatan (ormas). Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pun telah berkomunikasi dengan BYD mengenai gangguan tersebut. Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengklaim telah mendapat kabar dari BYD bahwa pabrikan mobil listrik asal China ini bisa mengatasi gangguan dari oknum ormas tersebut. Faisol pun berharap gangguan serupa tidak lagi terulang. "Sudah kami cek. Biasa, kami harapkan itu tidak terjadi lagi. Kami sudah komunikasi, dan BYD menyatakan bahwa mereka bisa atasi," kata Faisol saat ditemui wartawan di Kantor Kemenperin, Senin (28/4).