KONTAN.CO.ID - BALI. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, salah satunya dengan mendukung rencana Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk mengakuisisi saham pabrik mobil Jerman. Bahlil menyebut langkah tersebut merupakan salah satu upaya untuk menarik investasi baterai mobil listrik ke Indonesia, selain dengan melakukan berbagai promosi dan memberikan kemudahan perizinan. “BUMN kan punya IBC, perusahaan untuk handle (urus) ekosistem baterai mobil dan mobil. Itu ada rencana mau akuisisi saham pabrik mobil di Jerman. Cuma dua kan caranya, kalau enggak bisa bangun, ya kita akuisisi,” kata Bahlil dalam media gathering, Minggu (19/12).
Soal Investasi Kendaraan Listrik, Ini Paparan Menteri Bahlil
KONTAN.CO.ID - BALI. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, salah satunya dengan mendukung rencana Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk mengakuisisi saham pabrik mobil Jerman. Bahlil menyebut langkah tersebut merupakan salah satu upaya untuk menarik investasi baterai mobil listrik ke Indonesia, selain dengan melakukan berbagai promosi dan memberikan kemudahan perizinan. “BUMN kan punya IBC, perusahaan untuk handle (urus) ekosistem baterai mobil dan mobil. Itu ada rencana mau akuisisi saham pabrik mobil di Jerman. Cuma dua kan caranya, kalau enggak bisa bangun, ya kita akuisisi,” kata Bahlil dalam media gathering, Minggu (19/12).