Soal isu penjualan NPL, Bank Permata: Informasi tersebut misleading



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Permata angkat bicara mengenai rumor yang mengatakan bahwa perusahaan akan melakukan penjualan kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) sebesar Rp 1 triliun-Rp 1,5 triliun. 

Dalam pernyataan resminya kepada Kontan.co.id, Senior Vice President Bank Permata Richele Maramis menegaskan, isu Bank Permata akan menjual kredit bermasalah Rp 1,5 triliun adalah tidak benar.

"Informasi tersebut spekulatif dan misleading. Pada saat ini Bank Permata tidak berencana melakukan penjualan NPL sebesar nilai tersebut," jelas Richele kepada Kontan.co.id, Selasa (15/5).


Bantahan ini sekaligus merupakan konfirmasi atas artikel Kontan.co.id sebelumnya yang berjudul: Bank Permata akan menjual kredit bermasalah Rp 1,5 triliun.

Sebelumnya, sumber Kontan.co.id membisikkan, salah satu aset yang dijual Bank Permata adalah kredit bermasalah ke Garasindo senilai Rp 1,2 triiun. Jika penjualan ini berhasil, Bank Permata akan menikmati laba sebesar Rp 1,5 triliun pada akhir 2018, atau naik 100% secara tahunan atau year on year (yoy). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie