KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tarif kereta rel listrik (KRL) Jabodetabel bakal naik. Direktur Utama PT KAI Commuter (KCI) Asdo Artriviyanto mengatakan, ada potensi kenaikan tarif KRL Jabodetabek. Sebab, belum ada kenaikan lagi tarif KRL sejak tahun 2016 silam. Asal tahu saja, tarif KRL saat ini masih berkisar Rp 3.000 untuk 25 kilometer pertama dan Rp 1.000 untuk 10 kilometer berikutnya
"Kalau ditanya apakah ada kenaikan, nanti ada. Tapi, tunggu tanggal mainnya," ujar Asdo dalam konferensi pers di Kantor KAI Commuter, Jakarta, Kamis (11/1). Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang di 2024, KCI Impor 3 Trainset KRL Baru Namun, ia menegaskan, KCI tidak mengajukan kenaikan tarif KRL. Soal tarif KRL itu urusan pemerintah melalui skema public obligation (PSO).