KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) mengkaji peluang penyertaan saham hingga 10% di anak usaha PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), yaitu PT Chandra Asri Alkali (CAA). Selama beberapa bulan ke depan, Inalum bakal melakukan kajian kelayakan investasi terhadap CAA untuk melihat peluang kepemilikan saham di perusahaan penghasil kaustik soda tersebut. “Proses uji tuntas kami targetkan selesai sampai akhir tahun,” ujar Direktur Pengembangan Usaha Inalum, Melati Sarnita kepada Kontan.co.id, Senin (30/10). Rencana penyertaan saham di CAA termaktub dalam dalam Letter of Intent (LoI) yang ditandatangani oleh Inalum dan CAA baru-baru ini. Selain menyinggung soal potensi penyertaan saham, LoI tersebut juga membahas potensi penyediaan pasokan kaustik soda basah oleh CAA kepada INALUM dengan volume hingga 120.000 metrik ton (MT) per tahun.
Soal Penyertaan Saham di Chandra Asri Alkali, Inalum: Uji Tuntas Ditarget Beres 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) mengkaji peluang penyertaan saham hingga 10% di anak usaha PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), yaitu PT Chandra Asri Alkali (CAA). Selama beberapa bulan ke depan, Inalum bakal melakukan kajian kelayakan investasi terhadap CAA untuk melihat peluang kepemilikan saham di perusahaan penghasil kaustik soda tersebut. “Proses uji tuntas kami targetkan selesai sampai akhir tahun,” ujar Direktur Pengembangan Usaha Inalum, Melati Sarnita kepada Kontan.co.id, Senin (30/10). Rencana penyertaan saham di CAA termaktub dalam dalam Letter of Intent (LoI) yang ditandatangani oleh Inalum dan CAA baru-baru ini. Selain menyinggung soal potensi penyertaan saham, LoI tersebut juga membahas potensi penyediaan pasokan kaustik soda basah oleh CAA kepada INALUM dengan volume hingga 120.000 metrik ton (MT) per tahun.