JAKARTA. Setelah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir tahun lalu, kini PT Soechi Lines Tbk (SOCI) kembali mencari pendanaan di pasar modal. Rencananya emiten perkapalan ini akan menerbitkan surat utang atau notes sebesar US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun dengan kurs Rp 13.000 per dollar AS. "Sejalan dengan meningkatnya jasa penyewaan kapal di tahun 2015, perseroan berencana mengeluarkan notes yang akan diterbitkan oleh anak usaha," tulis Direktur Utama SOCI Go Darmadi yang akan disampaikan dalam paparan publik pada Rabu (3/6). Sekedar informasi, SOCI memiliki anak usaha Success International Marine Pte Ltd yang terdaftar di Bursa Efek Singapura. Di situ, SOCI menguasai 99,9% kepemilikan. Aset SOCI adalah US$ 15 juta di akhir tahun lalu. Nantinya dana hasil penerbitan notes tersebut akan digunakan untuk pelunasan sebagian atau seluruh utang yang dimiliki entitas perseroan. Kemudian, SOCI juga akan memanfaatkan dana itu untuk pembelian kapal dan modal kerja. Dalam laporan keuangan perseroan, SOCI tercatat memiliki pinjaman bank jangka pendek US$ 11,98 juta. Lalu pinjaman bank jangka panjang yang jatuh tempo setahun yakni US$ 38,19 juta. Tahun ini SOCI berencana membeli 3 kapal baru. Pertama, kapal dengan tipe Small II dan kapasitas 6.000 Dead Weight Tonnage (DWT). Kedua, kapal tipe MR dengan kapasitas 30.000 DWT. Lalu ketiga yaitu kapal tipe MR dengan kapasitas 40.000 DWT. Di kuartal pertama, SOCI telah melakukan pembelian 2 kapal tanker dengan kapasitas masing-masing 4.285 dan 3.499 DWT. Adapun pada akhir 2014, kapasitas kapal SOCI yakni 1,33 juta DWT. SOCI pun memiliki beberapa kontrak pembangunan kapal baru yang tengah berjalan. Terdapat 3 kapal oil tanker dengan kapasitas 17.500 DWT dengan pelanggan PT Pertamina (Persero) yang masing-masing telah berproses 65%, 28%, dan 15%. Lalu untuk pelanggan PT Pasifik Lautan Sejahtera, kapal oil tanker kapasitas 3.500 DWT telah berproses 16% dan SPOB 4.000 DWT yang berproses 28%. Sepanjang 2014, laba SOCI naik 9,89% dari US$ 30,21 juta menjadi US$ 33,2 juta. Sementara pendapatannya tumbuh 19,8% dari US$ 106,4 juta ke posisi US$ 127,47 juta. Pendapatan terbesar SOCI dikontribusi sebesar 56% dari PT Pertamina (Persero). Lalu 7% didapat dari Conoco Philips, 4% dari PT PLN (Persero), 4% Camar Resources, dan 27% lain-lain. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
SOCI akan terbitkan surat utang US$ 200 juta
JAKARTA. Setelah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir tahun lalu, kini PT Soechi Lines Tbk (SOCI) kembali mencari pendanaan di pasar modal. Rencananya emiten perkapalan ini akan menerbitkan surat utang atau notes sebesar US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun dengan kurs Rp 13.000 per dollar AS. "Sejalan dengan meningkatnya jasa penyewaan kapal di tahun 2015, perseroan berencana mengeluarkan notes yang akan diterbitkan oleh anak usaha," tulis Direktur Utama SOCI Go Darmadi yang akan disampaikan dalam paparan publik pada Rabu (3/6). Sekedar informasi, SOCI memiliki anak usaha Success International Marine Pte Ltd yang terdaftar di Bursa Efek Singapura. Di situ, SOCI menguasai 99,9% kepemilikan. Aset SOCI adalah US$ 15 juta di akhir tahun lalu. Nantinya dana hasil penerbitan notes tersebut akan digunakan untuk pelunasan sebagian atau seluruh utang yang dimiliki entitas perseroan. Kemudian, SOCI juga akan memanfaatkan dana itu untuk pembelian kapal dan modal kerja. Dalam laporan keuangan perseroan, SOCI tercatat memiliki pinjaman bank jangka pendek US$ 11,98 juta. Lalu pinjaman bank jangka panjang yang jatuh tempo setahun yakni US$ 38,19 juta. Tahun ini SOCI berencana membeli 3 kapal baru. Pertama, kapal dengan tipe Small II dan kapasitas 6.000 Dead Weight Tonnage (DWT). Kedua, kapal tipe MR dengan kapasitas 30.000 DWT. Lalu ketiga yaitu kapal tipe MR dengan kapasitas 40.000 DWT. Di kuartal pertama, SOCI telah melakukan pembelian 2 kapal tanker dengan kapasitas masing-masing 4.285 dan 3.499 DWT. Adapun pada akhir 2014, kapasitas kapal SOCI yakni 1,33 juta DWT. SOCI pun memiliki beberapa kontrak pembangunan kapal baru yang tengah berjalan. Terdapat 3 kapal oil tanker dengan kapasitas 17.500 DWT dengan pelanggan PT Pertamina (Persero) yang masing-masing telah berproses 65%, 28%, dan 15%. Lalu untuk pelanggan PT Pasifik Lautan Sejahtera, kapal oil tanker kapasitas 3.500 DWT telah berproses 16% dan SPOB 4.000 DWT yang berproses 28%. Sepanjang 2014, laba SOCI naik 9,89% dari US$ 30,21 juta menjadi US$ 33,2 juta. Sementara pendapatannya tumbuh 19,8% dari US$ 106,4 juta ke posisi US$ 127,47 juta. Pendapatan terbesar SOCI dikontribusi sebesar 56% dari PT Pertamina (Persero). Lalu 7% didapat dari Conoco Philips, 4% dari PT PLN (Persero), 4% Camar Resources, dan 27% lain-lain. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News