Sogo mulai merangsek ke bisnis offline to online



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya perkembangan bisnis online membuat para pelaku ritel mau tak mau harus beradaptasi untuk mengembangkan digital experience. Salah satunya adalah PT Panen Lestari Internusa yang mengelola brand Sogo Department Store, Alun-Alun Indonesia, Seibu, dan Gallery Lafayete. Secara grup, saat ini Panen Lestari Internusa sudah memiliki platform Mapemall.com.

Itu sebabnya, Sogo saat ini terus mengembangkan bisnis online to offline (o to o), sehingga tidak hanya berbelanja, pengunjung juga bisa melakukan pick up point di gerai-gerai Sogo Departement Store di beberapa wilayah di Indonesia.

Handaka Santosa, Presiden Direktur Panen Lestari Internusa menyampaikan bahwa keunggulan o to o adalah pengunjung bisa bebeas mencoba barang sebelum barang tersebut dibawa pulang. Sehingga nantinya bila ada ketidakcocokan maka bisa langsung melakukan penukaran di gerai tersebut.


“Kami sudah ada Mapemall, sambutannya cukup bagus. Jadi begini, sebetulnya kami tidak berhenti dari offline ke online, tetapi juga kembangkan o to o,” ujarnya di Jakarta, Rabu (28/3).

Untuk Sogo Department Store, saat ini Sogo memang masih mengandalkan penjualan langsung di gerai sebagai kontributor utama penjualan. Namun beberapa tahun terakhir dengan semakin berkembangnya bisnis digital dan mulai tumbuhnya segmen digital, membuat pertumbuhan penjualan online juga cukup baik.

“Perkembangan di sana memang ada tetapi saya bilang pilihan kan juga banyak, ini sama seperti bisnis daring di transportasi itu juga ada persaingannya dimana-mana,” lanjutnya.

Saat ini, Panen Lestari Internusa memiliki 18 gerai Sogo Departement Store yang tersebar di 13 kota di Indonesia, selain itu memiliki satu gerai Alun-Alun Indonesia, Seibu dan Galeries Lafayette. Anak usaha PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI) tersebut optimistis kinerjanya akan terus membaik dengan semakin berkembangnya ekonomi digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie