KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform Software as Service (SaaS) Darwinbox, yang memiliki spesialisasi dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) berbasis
cloud untuk memenuhi kebutuhan pengelolaan SDM di seluruh fase masa kerja karyawan. Darwinbox menjadi solusi teknologi digital
end to end bagi perusahaan dalam mengelola SDM mulai dari proses perekrutan, orientasi, manajemen kinerja karyawan, analisis data, manajemen tenaga kerja seperti penilaian performa, pengembangan, cuti, hingga manajemen keuangan. Jayant Paleti, Co-founder Darwinbox menuturkan layanan Darwinbox yang mengintegrasikan keseluruhan sistem manajemen SDM ke dalam satu platform ini telah digunakan oleh 500 perusahaan global dengan satu juta karyawan yang di 60 negara.
"Kami berkembang cukup pesat, terakhir di September 2019 kita punya 200 klien dan sekarang kita punya 500 klien. Pertumbuhan bisnis kita sampai 300%," kata Jayant saat diskusi daring terbatas pada Rabu (20/1).
Baca Juga: Startup akuakultur eFishery tunjuk mantan bos GoPay jadi komisaris Adapun perusahaan-perusahaan besar di Indonesia yang telah mempercayai Darwinbox untuk untuk mentransformasi manajemen SDM mereka secara digital, ialah Tokopedia, Indorama, Kopi Kenangan, STP Tower, Alodokter, Pegi Pegi, JG Summit Group, Zalora, Zilingo, Fave dan merek global seperti Nivea, Puma, Axa, Cigna, Wework yang beroperasi di Asia. Jayant juga menyampaikan, Darwinbox telah merampungkan putaran pendanaan terbarunya senilai US$ 15 juta dari investor global yang dipimpin oleh Salesforces Ventures. Dengan pendanaan tersebut Darwinbox berencana mempercepat ekspansi pasar, merekrut mitra baru, mendorong inovasi produk, dan secara signifikan memperbesar tim Darwinbox di Jakarta. Hingga akhir tahun ini ditargetkan pertumbuhan bisnis Darwinbox di Indonesia capai tiga kali lipat. Selain Indonesia, Darwinbox juga berencana melebarkan sayap ke Thailand dan Malaysia. "Memenangkan market di Indonesia dan Asia. Di 2021 dapatkan market shared tertinggi di space cloud HR platform. Ini melihat produk kita diterima dengan baik dan dipercaya perusahaan-perusahaan besar, kami juga akan tingkat rekrutmen, menambah tim, serta kami ingin fokus di RnD juga," jelas Jayant. Sementara itu, Marcelly Suhali Business Head Darwinbox menambahkan, melihat potensi besar di sini, tahun ini Darwinbox akan fokus pada pengembangan bisnis dan pemenuhan kebutuhan klien di Indonesia. Marcelly menjelaskan, Darwinbox memiliki keunggulan dengan tampilan lebih mobile serta dapat dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan klien. Selain itu, Darwinbox disesuaikan dengan kultur kerja di Asia, dan efisiensi waktu untuk penilaian karyawan lebih cepat.
Baca Juga: Di tahun 2021, ini 10 skill yang paling banyak dibutuhkan perusahaan Semenjak pandemi, Darwinbox mengamati terjadinya lonjakan tajam pada adopsi digital untuk manajemen SDM perusahaan. Melihat peluang tersebut, maka Darwinbox juga dilengkapi dengan solusi yang mendukung mode kerja
work from home (WFH). Fitur-fitur yang mendukung kerja di era adaptasi baru antara lain absensi kehadiran tanpa sentuhan, apresiasi kinerja secara digital, engagement dengan karyawan, perekrutan calon karyawan dan masa orientasi karyawan baru secara virtual. "Kita langsung rilis fitur-fitur yang membantu semua klien yang menghadapi pandemi. Sekarang harus adaptasi teknologi, Kami mau menjadi pendukung bukan penghalang kita lalu rilis fitur penting untuk work from home. Jadi mau puji karyawan, encouragement, kasih poin, feed back bisa di apps dan ada analitiknya," ujar Marcelly. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto