JAKARTA. Sopir sekaligus asisten pribadi Muhtar Ependy, Miko Panji Tirtayasa pernah mengantarkan dua kardus berisi uang pecahan seratus ribu ke rumah dinas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar, yang bertempat di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan. Awalnya, dua kardus tersebut diketahui Miko sebagai paket ikan asin. "Saya disuruh anterin paket ikan asin. Bulan puasa waktu itu. Saya berdua dengan Pak Muhtar," kata Miko dalam persidangan dengan terdakwa Akil di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (7/4). Lebih lanjut, menurut Miko, setelah tiba di rumah Akil, ia kemudian menurunkan dua kardus tersebut yang dibantu oleh sopir akil, Ade Daryono. Saat itulah, Miko mengetahui bahwa isi dua kardus tersebut bukanlah ikan asin seperti yang telah dikatakan bosnya.
Sopir Muhtar Ependy mengaku serahkan uang ke Akil
JAKARTA. Sopir sekaligus asisten pribadi Muhtar Ependy, Miko Panji Tirtayasa pernah mengantarkan dua kardus berisi uang pecahan seratus ribu ke rumah dinas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar, yang bertempat di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan. Awalnya, dua kardus tersebut diketahui Miko sebagai paket ikan asin. "Saya disuruh anterin paket ikan asin. Bulan puasa waktu itu. Saya berdua dengan Pak Muhtar," kata Miko dalam persidangan dengan terdakwa Akil di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (7/4). Lebih lanjut, menurut Miko, setelah tiba di rumah Akil, ia kemudian menurunkan dua kardus tersebut yang dibantu oleh sopir akil, Ade Daryono. Saat itulah, Miko mengetahui bahwa isi dua kardus tersebut bukanlah ikan asin seperti yang telah dikatakan bosnya.