NEW YORK. Soros Fund Management, perusahaan investasi yang mengelola kekayaan pelaku pasar keuangan kesohor, George Soros, mengubah portofolio investasinya.

Seperti dilansir Bloomberg, Selasa (15/11), diketahui sepanjang kuartal III 2016, Soros Fund Management mulai melepas aset dalam komoditas emas.

Di sisi lain, perusahaan tersebut meningkatkan investasi pada sejumlah sektor berisiko, termasuk migas, di pasar saham negara berkembang.

Soros Fund Management juga terlihat mulai menjual investasi di komoditas emas pasca harganya naik 25% sepanjang paruh pertama 2016. Soros memanfaatkan situasi bearish dan perilaku investor mencari aset yang aman seiring situasi yang semakin tidak menentu.

Soros sebelumnya menegaskan, aksi British Exit (Brexit) akan mempercepat datangnya krisis yang lebih besar. Soros Fund Management terlihat mulai meningkatkan investasi di pasar modal di Jepang, China dan beberapa negara berkembang lain.

Menurut catatan Bloomberg, sedikitnya dana sebanyak US$ 132 juta sepanjang kuartal III 2016 untuk membeli delapan saham perusahaan energi.

Editor: Yudho Winarto