NEW YORK. Para investor kelas kakap di bursa saham Amerika Serikat (AS) baru saja memasukkan laporan portofolio mereka ke regulator. Laporan tersebut mengungkapkan segelintir aksi pesohor. Contoh, George Soros. Mengutip Reuters, di kuartal dua kemarin, Soros menjual 7,85 juta saham US Airways Group Inc. Langkah ini membuktikan insting investasi Soros masih tajam. Soalnya, pekan ini, Departemen Kehakiman AS resmi memproses penolakan merger American Airlines Inc dan US Airways Group. Di tiga bulan kemarin, Soros Fund Management terbukti mengoleksi 5 juta saham Herbalife. Jumlah saham ini setara dengan 2,5% portofolio Soros. Aksi Soros membeli Herbalife pertama kali terendus pada awal Agustus lalu. Aksi ini mengejutkan, karena Herbalife kerap dibumbui rumor.
Soros menjual saham US Airways
NEW YORK. Para investor kelas kakap di bursa saham Amerika Serikat (AS) baru saja memasukkan laporan portofolio mereka ke regulator. Laporan tersebut mengungkapkan segelintir aksi pesohor. Contoh, George Soros. Mengutip Reuters, di kuartal dua kemarin, Soros menjual 7,85 juta saham US Airways Group Inc. Langkah ini membuktikan insting investasi Soros masih tajam. Soalnya, pekan ini, Departemen Kehakiman AS resmi memproses penolakan merger American Airlines Inc dan US Airways Group. Di tiga bulan kemarin, Soros Fund Management terbukti mengoleksi 5 juta saham Herbalife. Jumlah saham ini setara dengan 2,5% portofolio Soros. Aksi Soros membeli Herbalife pertama kali terendus pada awal Agustus lalu. Aksi ini mengejutkan, karena Herbalife kerap dibumbui rumor.