Soto Tangkar vs Soto Betawi, Ini Perbedaan Dua Jenis Soto Khas Suku Betawi



MOMSMONEY.ID - Sama sama berasal dari Betawi, apa saja sebenarnya perbedaan antara Soto Tangkar dan Soto Betawi?

Ada begitu banyak jenis soto yang tersebar di seluruh Indonesia. namun dari daerah Betawi, ada 2 jenis soto yang paling terkenal. Keduanya adalah Soto Tangkar dan Soto Betawi.

Sesuai namanya, Soto Tangkar adalah soto yang berisi tulang iga sapi, terkadang ditambahkan dengan aneka jeroan lainnya. Sementara Soto Betawi menggunakan isian daging-dagingan & tambahan jeroan.


Lantas, apa perbedaan Soto Tangkar dan Soto Betawi ini? Mari simak asal-usulnya lebih jauh!

Baca Juga: Daftar 5 Bumbu Dasar Siap Pakai yang Wajib Tersedia di Dapurmu

Soto Tangkar

Soto Tangkar adalah soto berisi tulang iga. Kata “tangkar” diambil dari bahasa Betawi yang artinya “tulang iga”.

Menurut buku “Selaksa Rasa dan Cerita” karya Akademi Kuliner Indonesia, Soto Tangkar tercipta pada saat zaman penjajahan Belanda.

Menurut asal usul, dahulu zaman Belanda, masyarakat Indonesia kesusahan membeli daging sapi karena mahal. Akhirnya masyarakat Indonesia memilih membeli tangkar atau iga sapi karena harganya murah.

Setelah diolah, akhirnya tangkar dan aneka jeroan sapi diolah dan muncullah masakan bernama Soto Tangkar.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Coba 6 Tips Mengolah Jeroan Sapi Agar Bersih dan Tak Bau Amis

Soto Betawi

Melansir dari laman Kemdikbud & Kompas.com, Soto Tangkar merupakan hidangan variasi antara budaya Betawi asli dengan budaya China, Arab, dan India.

Sementara Soto Betawi pertama kali diciptakan oleh pedagang soto, yakni Lie Boen Poe. Soto Betawi terkenal karena menggunakan tambahan susu untuk kuahnya.

Digadang-gadang, penambahan susu ke dalam kuah Soto Betawi adalah agar hidangan soto terasa lebih bergengsi.

Adapun menurut versi lainnya yang menyebutkan bahwa penambahan susu pada Soto Betawi adalah karena penjual soto yang kehabisan stok santan saat memasaknya.

Baca Juga: Perbedaan Mentega dan Margarin, Manakah yang Paling Pas untuk Baking?

Perbedaan Soto Betawi vs Soto Tangkar

1. Bumbu

Bumbu pada Soto Tangkar dan Soto Betawi dibedakan berdasarkan rempah yang digunakan.

Untuk Soto Betawi, rempah yang digunakan ialah bumbu dasar merah, kemiri, kapulaga, bawang merah & putih, cabai, kunyit dan jahe.

Sementara bumbu rempah pada Soto Tangkar hampir mirip dengan Soto Betawi, hanya saja ditambahkan juga kapulaga & jintan di dalamnya, menurut Tribun Jakarta.

Baca Juga: 5 Perbedaan Minyak Wijen vs Minyak Zaitun untuk Masakan, Sudah Tahu?

2. Bahan

Ada sedikit perbedaan, kuah Soto Betawi menggunakan santan dan susu sehingga rasanya cenderung lebih creamy.

Sementara kuah Soto Tangkar menggunakan campuran kuah kaldu dari rebusan tangkar (tulang iga), serta tetap menggunakan santan. Hasilnya, kuah Soto Tangkar cenderung lebih gurih daripada kuah Soto Betawi.

Melansir dari Sajian Sedap, Soto Tangkar juga menggunakan campuran bahan air asam jawa, kencur, dan lengkuas yang membuat kuahnya terasa lebih segar daripada kuah Soto Betawi.

Baca Juga: Mengenal 5 Perbedaan Daun Basil dan Oregano untuk Dunia Kuliner

3. Rasa

Karena bahan pembuatan kuah Soto Tangkar dan Soto Betawi cukup berbeda, maka hal ini juga sedikit banyak memengaruhi rasa kuahnya.

Kuah Soto Tangkar cenderung bercita rasa gurih dengan sensasi segar yang lebih jika dibandingkan dengan Soto Betawi.

4. Proses pembuatan

Umumnya, proses pembuatan Soto Tangkar dan Soto Betawi cukup mirip. Semuanya terdiri atas pemasakan daging, hingga membuat kaldu.

Namun pada Soto Tangkar, ada tambahan kentang yang direbus bersama daging, sehingga membuat tekstur kuah jadi sedikit mengental.

Melansir dari Kompas.com, kaldu dan santan akan dimasukan bersama dengan takaran 1:1 supaya rasanya semakin gurih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti