KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks S&P 500 dan Dow Jones Industrials mundur dari rekor tertingginya pada perdagangan Kamis (6/2). Investor mengambil nafas setelah melompat di tengah berkurangnya kekhawatiran tentang kerusakan ekonomi dari wabah virus corona.

Melansir Reuters, pukul 10:18 pagi waktu setempat, Dow Jones Industrial Average hampir tidak berubah pada level 29.287,91, sementara S&P 500 naik 4,86 ​​poin, atau 0,15%, pada 3.339,55. Sedangkan, Nasdaq Composite naik 27,17 poin atau 0,29% pada 9.535,86.

Tujuh dari 11 indeks utama lebih rendah, dipimpin oleh penurunan saham energi 0,8%. Saham pembuat sereal Kellogg Co anjlok 6,1% setelah memperkirakan pendapatan setahun penuh jauh di bawah ekspektasi pasar.

Baca Juga: Bursa Asia melaju kencang pada awal perdagangan hari ini

Saham Becton, Dickinson and Co turun 11,2% setelah perusahaan teknologi medis menurunkan perkiraan pendapatan dan laba setahun penuh. Saham itu adalah hambatan terbesar pada indeks acuan S&P 500.

Saham Philip Morris International Inc naik 4,4% setelah laba triwulanan pembuat rokok Marlboro melampaui estimasi.

Saham Twitter Inc naik sekitar 15,5% setelah platform micro-blogging menyentuh pendapatan kuartalan US$ 1 miliar untuk pertama kalinya, mengalahkan perkiraan analis.

"Ketakutan yang dimiliki investor ketika virus pertama kali mulai tampaknya agak berkurang," kata Rick Meckler, partner Cherry Lane Investments.

Sederetan data ekonomi AS yang positif juga membantu mengurangi kekhawatiran, memicu reli Wall Street pekan ini. Nasdaq mencapai rekor tertinggi di sesi sebelumnya dan indeks acuan S&P 500 berada pada laju kenaikan untuk minggu terbaiknya dalam delapan bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto