LONDON. Lembaga rating Standard & Poor’s memperingatkan adanya risiko sebesar 40% bahwa zona Eropa terjerumus pada resesi berulang alias double dip recession. Double dip recession menunjukkan ekonomi yang kembali negatif setelah dua atau tiga kuartal mengalami pertumbuhan positif. Jadi, polanya adalah resesi, pertumbuhan sesaat, tapi lalu jatuh lagi ke dalam resesi. Dalam laporannya, S&P memangkas prediksi ekonominya untuk Eropa dan Inggris dan berkata “pelemahan aktivitas ekonomi secara keseluruhan berlanjut dan merusak fundamental.”
S&P: Eropa akan memasuki masa resesi lagi
LONDON. Lembaga rating Standard & Poor’s memperingatkan adanya risiko sebesar 40% bahwa zona Eropa terjerumus pada resesi berulang alias double dip recession. Double dip recession menunjukkan ekonomi yang kembali negatif setelah dua atau tiga kuartal mengalami pertumbuhan positif. Jadi, polanya adalah resesi, pertumbuhan sesaat, tapi lalu jatuh lagi ke dalam resesi. Dalam laporannya, S&P memangkas prediksi ekonominya untuk Eropa dan Inggris dan berkata “pelemahan aktivitas ekonomi secara keseluruhan berlanjut dan merusak fundamental.”