KONTAN.CO.ID - JOHANNESBURG. Lembaga pemeringkat internasional, S&P Global Rarings memangkas peringkat utang mata uang lokal Afrika Selatan, Jumat lalu (24/11). S&P menyebut penurunan prospek ekonomi Afrika Selatan menjadi sebab peringkat utang negara ini turun menjadi tidak layak investasi (junk). Seperti diberitakan Reuters, Sabtu (25/11), tindakan S&P dilakukan pasca Menteri Keuangan Afrika Selatan Mulasi Gigaba mengungkapkan ekspektasi pertumbuhan ekonomi negaranya lebih lemah dari perkiraan awal. Selain itu, Mulasi juga menyebut defisit Afrika Selatan bakal membengkak, disertai peningkatan utang pemerintah. "Pertumbuhan yang lemah telah menyebabkan kemerosotan lebih lanjut dari ekonomi Afrika Selatan, lebih rendah dari ekspektasi sebelumnya," sebut S&P lewat pernyataan resmi seperti dikutip Reuters.
S&P gunting rating Afrika Selatan
KONTAN.CO.ID - JOHANNESBURG. Lembaga pemeringkat internasional, S&P Global Rarings memangkas peringkat utang mata uang lokal Afrika Selatan, Jumat lalu (24/11). S&P menyebut penurunan prospek ekonomi Afrika Selatan menjadi sebab peringkat utang negara ini turun menjadi tidak layak investasi (junk). Seperti diberitakan Reuters, Sabtu (25/11), tindakan S&P dilakukan pasca Menteri Keuangan Afrika Selatan Mulasi Gigaba mengungkapkan ekspektasi pertumbuhan ekonomi negaranya lebih lemah dari perkiraan awal. Selain itu, Mulasi juga menyebut defisit Afrika Selatan bakal membengkak, disertai peningkatan utang pemerintah. "Pertumbuhan yang lemah telah menyebabkan kemerosotan lebih lanjut dari ekonomi Afrika Selatan, lebih rendah dari ekspektasi sebelumnya," sebut S&P lewat pernyataan resmi seperti dikutip Reuters.