KONTAN.CO.ID - S&P Global Ratings menurunkan satu peringkat utang jangka panjang China dari AA- menjadi A+ pada Kamis (22/9) . Ini menyusul meningkatkan risiko utang negara tersebut yang membengkak. Meski begitu, outlook peringkat ini masih stabil. Penurunan peringkat utang S&P ini mengekor Moody's yang lebih dulu menurunkan peringkat utang China pada Mei silam. Indikasinya lantaran Moody's melihat pemerintah China bergulat menghadapi tantangan akibat menanggung risiko finansial dari stimulus yang digelongtorkan dalam beberapa tahun terakhir untuk memenuhi target pertumbuhan ekonomi negara. Stephen Gallo, kepala strategi FX di BMO Financial Group mengatakan, dinamika utang dalam negeri China merupakan isu lama. "Yang jelas langkah S&P yang mengikuti Moody's dan Fitch untuk menurunkan peringkat utang China ini tidak berdampak banyak secara langsung terhadap ekonomi China," ujarnya lewat surat elektronik.
S&P pangkas peringkat surat utang China jadi A+
KONTAN.CO.ID - S&P Global Ratings menurunkan satu peringkat utang jangka panjang China dari AA- menjadi A+ pada Kamis (22/9) . Ini menyusul meningkatkan risiko utang negara tersebut yang membengkak. Meski begitu, outlook peringkat ini masih stabil. Penurunan peringkat utang S&P ini mengekor Moody's yang lebih dulu menurunkan peringkat utang China pada Mei silam. Indikasinya lantaran Moody's melihat pemerintah China bergulat menghadapi tantangan akibat menanggung risiko finansial dari stimulus yang digelongtorkan dalam beberapa tahun terakhir untuk memenuhi target pertumbuhan ekonomi negara. Stephen Gallo, kepala strategi FX di BMO Financial Group mengatakan, dinamika utang dalam negeri China merupakan isu lama. "Yang jelas langkah S&P yang mengikuti Moody's dan Fitch untuk menurunkan peringkat utang China ini tidak berdampak banyak secara langsung terhadap ekonomi China," ujarnya lewat surat elektronik.