JAKARTA. Surat utang terbitan PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) kini beredar tanpa memiliki peringkat. Per 23 Juni, Standard & Poor's (S&P) mencabut rating D atas obligasi senilai US$ 100 juta itu, sekaligus menyatakan diri tak akan lagi memberikan peringkat pada obligasi ini. Sebelumnya, 20 Februari 2009, Moody's Investors Services sudah terlebih dahulu menghentikan pemberian peringkat atas obligasi FREN. Dalam penjelasannya, S&P mengatakan, langkah tersebut mereka lakukan atas dasar permintaan dari FREN. Namun, Sekretaris Perusahaan FREN Chris Taufik menyatakan, tak ada permintaan dari FREN kepada S&P untuk mundur sebagai perusahaan yang me-rating obligasi FREN. "Bisa saja mereka mundur atas inisiatif sendiri," ujarnya, saat dihubungi KONTAN, kemarin (24/6).
S&P Tidak Lagi Memeringkat FREN
JAKARTA. Surat utang terbitan PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) kini beredar tanpa memiliki peringkat. Per 23 Juni, Standard & Poor's (S&P) mencabut rating D atas obligasi senilai US$ 100 juta itu, sekaligus menyatakan diri tak akan lagi memberikan peringkat pada obligasi ini. Sebelumnya, 20 Februari 2009, Moody's Investors Services sudah terlebih dahulu menghentikan pemberian peringkat atas obligasi FREN. Dalam penjelasannya, S&P mengatakan, langkah tersebut mereka lakukan atas dasar permintaan dari FREN. Namun, Sekretaris Perusahaan FREN Chris Taufik menyatakan, tak ada permintaan dari FREN kepada S&P untuk mundur sebagai perusahaan yang me-rating obligasi FREN. "Bisa saja mereka mundur atas inisiatif sendiri," ujarnya, saat dihubungi KONTAN, kemarin (24/6).