JAKARTA. Bank Tabungan Negara (BTN) menjadwalkan unit usaha syariahnya bakal menjadi bank umum syariah, terpisah dari induk (spin off) antara tahun 2015 atau tahun 2016 mendatang. BTN mengklaim, saat ini masih melakukan kajian dan persiapan terkait pengembangan bisnis syariah di sektor pembiayaan perumahan. Iqbal Latanro, Direktur Utama BTN mengaku, pihaknya baru percaya diri melakukan pemisahan unit usaha, setelah performa bisnis syariah yang digelutinya sejak tahun 2004 lalu itu tercatat kinclong. "Kami ingin, bisnis syariah besar dulu, performanya baik, baru spin off," ujarnya, akhir pekan lalu. Iqbal menambahkan, kajian bank spesialis kredit perumahan (KPR) ini masih terbatas pada penentuan waktu yang tepat untuk UUS menjadi BUS. Apabila belum siap, bisnis syariah sementara tetap menjadi unit usaha.
Spin off BTN Syariah masih pengkajian
JAKARTA. Bank Tabungan Negara (BTN) menjadwalkan unit usaha syariahnya bakal menjadi bank umum syariah, terpisah dari induk (spin off) antara tahun 2015 atau tahun 2016 mendatang. BTN mengklaim, saat ini masih melakukan kajian dan persiapan terkait pengembangan bisnis syariah di sektor pembiayaan perumahan. Iqbal Latanro, Direktur Utama BTN mengaku, pihaknya baru percaya diri melakukan pemisahan unit usaha, setelah performa bisnis syariah yang digelutinya sejak tahun 2004 lalu itu tercatat kinclong. "Kami ingin, bisnis syariah besar dulu, performanya baik, baru spin off," ujarnya, akhir pekan lalu. Iqbal menambahkan, kajian bank spesialis kredit perumahan (KPR) ini masih terbatas pada penentuan waktu yang tepat untuk UUS menjadi BUS. Apabila belum siap, bisnis syariah sementara tetap menjadi unit usaha.