JAKARTA. PT Sejahteraraya Anigrahjaya Tbk (SRAJ) memperoleh tanggal efektif Penawaran Umum Terbatas (PUT) I atau rights issue pada 11 Desember 2012 lalu. Melalui perhelatan tersebut, manajemen meraup dana segar Rp 647,26 miliar.Berdasarkan laporan resmi perusahaan, (10/7), hasil rights issue itu sudah terpakai Rp 415,03 miliar atau 64% dari perolehan rights issue. Dengan kata lain, manajemen masih menggenggam sisa Rp 232,23 miliar.SRAJ mnggunakan hasik rights issue untuk investasi rumah sakit di Bali Rp 220 miliar dan penyertaan modal untuk anak usaha yakni PT Nirmala Kencana Mas Rp 182,56 miliar. Sementara untuk modal kerja, realisasinya sebesar Rp 12,47 miliar.Sisa hasil rights issue tersebut saat ini diletakan dalam deposito rupiah dollar dengan bunga 8% per bulan dan 1,25% per bulan serta rekening koran Bank Mayapada.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
SRAJ masih mnggenggam sisa rights issue Rp 232 M
JAKARTA. PT Sejahteraraya Anigrahjaya Tbk (SRAJ) memperoleh tanggal efektif Penawaran Umum Terbatas (PUT) I atau rights issue pada 11 Desember 2012 lalu. Melalui perhelatan tersebut, manajemen meraup dana segar Rp 647,26 miliar.Berdasarkan laporan resmi perusahaan, (10/7), hasil rights issue itu sudah terpakai Rp 415,03 miliar atau 64% dari perolehan rights issue. Dengan kata lain, manajemen masih menggenggam sisa Rp 232,23 miliar.SRAJ mnggunakan hasik rights issue untuk investasi rumah sakit di Bali Rp 220 miliar dan penyertaan modal untuk anak usaha yakni PT Nirmala Kencana Mas Rp 182,56 miliar. Sementara untuk modal kerja, realisasinya sebesar Rp 12,47 miliar.Sisa hasil rights issue tersebut saat ini diletakan dalam deposito rupiah dollar dengan bunga 8% per bulan dan 1,25% per bulan serta rekening koran Bank Mayapada.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News