KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menyuarakan tentang perlunya dunia untuk mendukung proses transisi menuju energi bersih pada agenda Berlin Global Dialogue (BGD). Ia mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki komitmen tinggi untuk menurunkan emisi. Untuk itu, Indonesia memerlukan dukungan pendanaan dari berbagai sumber terutama untuk mendukung transisi menuju energi bersih. "Pendanaan yang diperlukan mencapai Rp 3.500 triliun atau sekitar US$ 246 miliar untuk mencapai target penurunan emisi di sektor energi," ujar Sri Mulyani dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (1/10).
Sri Mulyani: Indonesia Butuh Rp 3.500 Triliun untuk Transisi Energi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menyuarakan tentang perlunya dunia untuk mendukung proses transisi menuju energi bersih pada agenda Berlin Global Dialogue (BGD). Ia mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki komitmen tinggi untuk menurunkan emisi. Untuk itu, Indonesia memerlukan dukungan pendanaan dari berbagai sumber terutama untuk mendukung transisi menuju energi bersih. "Pendanaan yang diperlukan mencapai Rp 3.500 triliun atau sekitar US$ 246 miliar untuk mencapai target penurunan emisi di sektor energi," ujar Sri Mulyani dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (1/10).