KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemkeu) tengah mengembangkan berbagai instrumen SPN (Surat Perbendaharaan Negara) yang komplet terhadap keseluruhan tenor. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, hal ini demi menunjang kesiapan atas kebutuhan pemerintah. “Pemerintah dalam management-nya terhadap SPN, kami akan coba untuk terus mengembangkan berbagai instrumen yang komplet terhadap keseluruhan tenor sehingga nanti akan membuat pemerintah selalu siap kalau membutuhkan instrumen-instrumen itu, dengan berbagai tenor tersebut,” jelasnya saat ditemui di Jakarta Convention Center, Jumat (6/10). Indonesia saat ini menjual SPN konvensional dengan tenor 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 12 bulan yang dilelang setiap minggu.
Sri Mulyani ingin tenor SPN lebih kaya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemkeu) tengah mengembangkan berbagai instrumen SPN (Surat Perbendaharaan Negara) yang komplet terhadap keseluruhan tenor. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, hal ini demi menunjang kesiapan atas kebutuhan pemerintah. “Pemerintah dalam management-nya terhadap SPN, kami akan coba untuk terus mengembangkan berbagai instrumen yang komplet terhadap keseluruhan tenor sehingga nanti akan membuat pemerintah selalu siap kalau membutuhkan instrumen-instrumen itu, dengan berbagai tenor tersebut,” jelasnya saat ditemui di Jakarta Convention Center, Jumat (6/10). Indonesia saat ini menjual SPN konvensional dengan tenor 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 12 bulan yang dilelang setiap minggu.