KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bencana alam yang terjadi di Tanah Air setiap tahunnya berdampak pada kerugian ekonomi di Indonesia. Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati menyatakan untuk gempa saja, Indonesia berpotensi kehilangan Gross Domestic Product (GDP) hingga 3% atau sekitar US$ 30 miliar. Ia memaparkan Indeks Bencana Indonesia termasuk salah satu yang tertinggi. Sebagai rata-rata, indeks bencana nasional mencapai 156,3% . Dirinya menyatakan pemerintah mempunyai target untuk menurunkan rasio angka tersebut hingga 30%. "Untuk Rasionya indeks bencana yang diukur dari 136 kabupaten/kota lebih tinggi lagi yaitu 169,5%, ini semua kategori tinggi,"kata Sri Mulyani, Rabu (7/2).
Sri Mulyani: Kerugian bencana US$ 30 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bencana alam yang terjadi di Tanah Air setiap tahunnya berdampak pada kerugian ekonomi di Indonesia. Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati menyatakan untuk gempa saja, Indonesia berpotensi kehilangan Gross Domestic Product (GDP) hingga 3% atau sekitar US$ 30 miliar. Ia memaparkan Indeks Bencana Indonesia termasuk salah satu yang tertinggi. Sebagai rata-rata, indeks bencana nasional mencapai 156,3% . Dirinya menyatakan pemerintah mempunyai target untuk menurunkan rasio angka tersebut hingga 30%. "Untuk Rasionya indeks bencana yang diukur dari 136 kabupaten/kota lebih tinggi lagi yaitu 169,5%, ini semua kategori tinggi,"kata Sri Mulyani, Rabu (7/2).