KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perang dagang (trade war) antara China dan Amerika Serikat (AS) yang berlarut-larut membuat kondisi ekonomi global menjadi tidak stabil. Namun sebenarnya tidak hanya perekonomian dunia saja yang terguncang, ada masalah yang lebih dalam dari perang dagang, yaitu isu global governance. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, dengan adanya perang dagang membuat setiap negara harus beradaptasi lagi terhadap ketidakpastian, termasuk Indonesia. Baca Juga: Imbas perang dagang, Huawei segera luncurkan produk baru tanpa dukungan google
Sri Mulyani optimistis meski perang dagang berlanjut, ekonomi RI tetap bisa tumbuh 5%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perang dagang (trade war) antara China dan Amerika Serikat (AS) yang berlarut-larut membuat kondisi ekonomi global menjadi tidak stabil. Namun sebenarnya tidak hanya perekonomian dunia saja yang terguncang, ada masalah yang lebih dalam dari perang dagang, yaitu isu global governance. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, dengan adanya perang dagang membuat setiap negara harus beradaptasi lagi terhadap ketidakpastian, termasuk Indonesia. Baca Juga: Imbas perang dagang, Huawei segera luncurkan produk baru tanpa dukungan google