KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menilai, penyaluran gas LPG 3 kilogram (kg) atau gas melon oleh PT Pertamina (Persero) seharusnya bisa tepat sasaran dengan memanfaatkan digitalisasi. Bendahara Negara itu mengatakan, dengan menggunakan teknologi digitalisasi diharapkan Pertamina dapat mengakselerasi inklusi keuangan, akuntabilitas, dan reliabilitas atas subsidi yang efektivitasnya sangat mengandalkan data by name by address. “Subsidi untuk LPJ 3 kg yang saya lihat, Pertamina juga ada di sini, itu berapa puluh juta kita punya subsidi lebih dari Rp 53 triliun,” kata Sri Mulyani dalam acara bertema Digitalisasi BUMN, Rabu (16/12).
Sri Mulyani sindir Pertamina soal penyaluran gas elpiji melon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menilai, penyaluran gas LPG 3 kilogram (kg) atau gas melon oleh PT Pertamina (Persero) seharusnya bisa tepat sasaran dengan memanfaatkan digitalisasi. Bendahara Negara itu mengatakan, dengan menggunakan teknologi digitalisasi diharapkan Pertamina dapat mengakselerasi inklusi keuangan, akuntabilitas, dan reliabilitas atas subsidi yang efektivitasnya sangat mengandalkan data by name by address. “Subsidi untuk LPJ 3 kg yang saya lihat, Pertamina juga ada di sini, itu berapa puluh juta kita punya subsidi lebih dari Rp 53 triliun,” kata Sri Mulyani dalam acara bertema Digitalisasi BUMN, Rabu (16/12).