KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inggris telah secara resmi keluar dari Uni Eropa pada Jumat (31/1) malam waktu setempat. Peristiwa yang dikenal dengan sebutan Brexit ini terealisasi pasca melalui proses yang panjang sejak 2017 lalu. Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai, terealisasinya Brexit tidak akan memberikan dampak yang signifikan bagi perekonomian Indonesia dalam jangka pendek ini. Alasannya, sentimen dari Brexit cenderung telah diantisipasi para pelaku ekonomi dan pelaku pasar sehingga tidak akan menimbulkan gejolak berarti. Baca Juga: Kerjasama perdagangan Indonesia-Inggris berpotensi terbuka lebar pasca brexit
Sri Mulyani tak begitu khawatirkan dampak Brexit ke perekonomian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inggris telah secara resmi keluar dari Uni Eropa pada Jumat (31/1) malam waktu setempat. Peristiwa yang dikenal dengan sebutan Brexit ini terealisasi pasca melalui proses yang panjang sejak 2017 lalu. Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai, terealisasinya Brexit tidak akan memberikan dampak yang signifikan bagi perekonomian Indonesia dalam jangka pendek ini. Alasannya, sentimen dari Brexit cenderung telah diantisipasi para pelaku ekonomi dan pelaku pasar sehingga tidak akan menimbulkan gejolak berarti. Baca Juga: Kerjasama perdagangan Indonesia-Inggris berpotensi terbuka lebar pasca brexit