BATAM. Manajemen Sriwijaya Air berencana membangun bengkel pesawat terbang atau yang biasa disebut dengan istilah maintenance, repair and overhaul (MRO) di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Kepulauan Riau. Pada bulan Mei ini rencananya ada tim kembali untuk memastikan lokasi yang akan digunakan. Bandara Internasional Hang Nadim milik Badan Pengusahaan (BP) Batam itu dibangun sejak periode 1980 saat Otorita Batam dipimpin BJ Habibie. Suwarso mengatakan, pada tahap awal Sriwijaya akan membutuhkan lahan seluas 5 hektare (ha) untuk membangun sejumlah fasilitas perbaikan pesawat terbang yang dimilikinya.
Sriwijaya Air akan buka bengkel di bandara Batam
BATAM. Manajemen Sriwijaya Air berencana membangun bengkel pesawat terbang atau yang biasa disebut dengan istilah maintenance, repair and overhaul (MRO) di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Kepulauan Riau. Pada bulan Mei ini rencananya ada tim kembali untuk memastikan lokasi yang akan digunakan. Bandara Internasional Hang Nadim milik Badan Pengusahaan (BP) Batam itu dibangun sejak periode 1980 saat Otorita Batam dipimpin BJ Habibie. Suwarso mengatakan, pada tahap awal Sriwijaya akan membutuhkan lahan seluas 5 hektare (ha) untuk membangun sejumlah fasilitas perbaikan pesawat terbang yang dimilikinya.