Sriwijaya Air tergelincir, Bandara Supadio ditutup



JAKARTA. Menyusul tergelincirnya pesawat Sriwijaya Air, Bandara Supadio, Pontianak, ditutup oleh operator untuk untuk sementara waktu.

Penutupan dilakukan karena Pesawat Sriwijaya Air SJ 188 jenis 737-400 Reg PKCJV tergelincir saat mendarat di Bandara Supadio Pontianak pukul 12.35 WIB siang tadi (1/6).

Saat mendarat, landasan pacu diguyur hujan lebat dan angin. Boeing itu mendarat dari arah runway 15, kemudian tergelincir ke sisi kiri runway. Nose wheel patah, landing gear masuk tanah, dan engine menempel ke tanah.


Hari Cahyono, Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura II membenarkan kejadian tersebut. "Untuk sementara Bandara Supadio ditutup," ujar Hari. Beruntung, semua penumpang dan kru selamat dalam peristiwa itu.

Ada 163 penumpang termasuk 2 anak-anak dan 1 bayi, 4 kru, serta 4 pramugari dan 2 pramugara. Boeing naas itu dipiloti oleh Capt Yohanes dengan kopilot Fabian W.

"Sebelum Sriwijaya Air mendarat, sebelumnya ada 12 penerbangan yang seluruhnya mendarat dengan selamat," ujar Hari.

Karena runway Supadio tertutup, sebuah pesawat Boeing Lion Air yang hendak mendarat di Pontianak terpaksa return to base (RTB) alias kembali ke Bandara Soekarno-Hatta. (Haryo Damardono/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri