JAKARTA. Self Regulatory Organizations (SRO) masih memfinalisasi pembentukan perseroan terbatas yang bakal mengurusi securities financing di pasar modal. SRO ingin bunga pinjaman untuk pembiayaan sekuritas lebih rendah dari bunga pasar. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, pendirian perseroan terbatas untuk lembaga pendanaan ini sudah mendapatkan izin prinsip dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Oleh karena itu, lembaga securities financing diharapkan dapat terbentuk dalam jangka waktu tiga atau empat bulan lagi. "Prinsipnya, kami tidak mencari untung. Yang pasti, bunga untuk pinjamannya akan di bawah bunga kredit pasar," ungkap di di Gedung BEI, Jumat (14/10).
SRO ingin patok bunga rendah
JAKARTA. Self Regulatory Organizations (SRO) masih memfinalisasi pembentukan perseroan terbatas yang bakal mengurusi securities financing di pasar modal. SRO ingin bunga pinjaman untuk pembiayaan sekuritas lebih rendah dari bunga pasar. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, pendirian perseroan terbatas untuk lembaga pendanaan ini sudah mendapatkan izin prinsip dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Oleh karena itu, lembaga securities financing diharapkan dapat terbentuk dalam jangka waktu tiga atau empat bulan lagi. "Prinsipnya, kami tidak mencari untung. Yang pasti, bunga untuk pinjamannya akan di bawah bunga kredit pasar," ungkap di di Gedung BEI, Jumat (14/10).