SSDM Polri Resmi Tersertifikasi Sistem Mutu oleh PT SUCOFINDO



KONTAN.CO.ID - Staf Sumber Daya Manusia Kepolisian Republik Indonesia (SSDM Polri) resmi tersertifikasi Sistem Manajemen Mutu oleh PT SUCOFINDO. PT SUCOFINDO, sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang Testing, Inspection, and Certification (TIC) menilai bahwa SSDM Polri telah memenuhi International Organization for Standardization ISO 9001:2015. Sertifikasi ini diserahkan kepada Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol. Prof. DR. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M. di Hotel Borobudur, Jakarta dalam acara Rakorbin SDM dan PNS Polri Tahun Anggaran 2024.

Dalam sambutannya, Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan bahwa sertifikasi ini merupakan bagian dari langkah strategis SSDM Polri untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan internal dan eksternal dalam hal penyediaan sumber daya manusia yang unggul.

"Secara berkala Polri terus menjaga agar proses seleksi yang kami lakukan tetap memenuhi standar dan bahkan melebihi," kata Irjen Dedi Prasetyo. Irjen Dedi Prasetyo juga menyampaikan bahwa SSDM Polri terus menekankan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (Betah) di seluruh proses penerimaan anggota baru.


Sertifikat Mutu diserahkan oleh Direktur Sumber Daya Manusia PT SUCOFINDO, David Sidjabat sebagai bentuk apresiasi bahwa seluruh proses perekrutan dan penyediaan personel di SSDM Polri telah memenuhi standar internasional.

“Kami bangga dapat menjadi mitra Polri dalam perjalanan mereka menuju pengelolaan sumber daya manusia yang lebih baik. Kami berharap adanya sertifikasi ini SSDM Polri terus memperkuat pelayanannya dan menciptakan proses perekrutan serta penugasan personel yang semakin berkualitas,” ungkap David Sidjabat.

David Sidjabat menambahkan bahwa sertifikasi ini memastikan bahwa seluruh tahapan perekrutan, pelatihan, pengembangan, dan penugasan personel Polri dijalankan sesuai standar mutu yang ketat dan berkelanjutan. “Dengan sertifikat ini, diharapkan Polri dapat semakin meningkatkan profesionalisme dan kualitas sumber daya manusianya, sehingga mampu memberikan pelayanan yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara optimal,” tambah David Sidjabat.

Penyerahan sertifikat ini menandai babak baru dalam peningkatan kualitas kinerja Polri, khususnya di bidang sumber daya manusia yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh stakeholder, baik internal maupun eksternal.

Selain itu, untuk mendukung SSDM Polri, PT SUCOFINDO memiliki layanan Sertifikasi Sistem Manajemen lainnya, yaitu Sertifikasi ISO 27001:2013 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi, SNI ISO 45001:2018 terkait Sertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Sertifikat ISO 37001:2016 tentang Sisten Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), hingga Sertifikat ISO 45001 terkait Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

Tentang SUCOFINDO

PT SUCOFINDO adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. PT SUCOFINDO saat ini tergabung menjadi bagian holding BUMN Jasa Survei atau ID Survey bersama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai induk, serta PT Surveyor Indonesia.

Bisnis SUCOFINDO bermula dari jasa pemeriksaan dan pengawasan di bidang perdagangan membantu pemerintah dalam menjamin kelancaran arus barang dan pengamanan devisa negara. Kemudian SUCOFINDO melakukan diversifikasi jasa di bidang, laboratorium analitis, keteknikan, audit, sertifikasi, assessment, konsultansi, pelatihan, dan berbagai kegiatan penunjang terkait, di antaranya di bidang pertanian, kehutanan, migas, pertambangan, konstruksi, industri pengolahan, kelautan, perikanan, transportasi, energi baru dan  terbarukan, dan teknologi informasi.

SUCOFINDO memiliki 66 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, dikelola secara terpadu dan didukung oleh para ahli di berbagai bidang. Jaringan 75 laboratorium yang luas menyediakan layanan dekat dengan pelanggan di seluruh Indonesia.

Baca Juga: SUCOFINDO Latih Cara Penghitungan Emisi Karbon bagi 110 Emiten, Dukung Dekarbonisasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti