JAKARTA. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) baru mencaplok lahan di Subang seluas 120 hektare (ha) sepanjang semester pertama 2016. Ini baru sekitar 40% dari target tahun ini yang mencapai 300 ha. Dengan tambahan lahan yang telah berhasil dibebaskan pada tahun lalu seluas 360 ha, maka total landbank perseroan saat ini di Subang mencapai 480 ha. Nilai akuisisinya masih di bawah US$ 10 per meter persegi (m2) Erlin Budiman, Investor Relation SSIA mengatakan, tantangan yang dihadapi perseroan untuk akuisisi lahan di Subang meningkat belakangan setelah beroperasinya tol Cikopo-Palimanan. Belum lagi adanya rencana pembangunan pelabuhan Patimban yang berdekatan dengan kawasan tersebut. "Itu yang membuat akuisisi lahan lambat," katanya, Jumat (22/7).
SSIA baru bisa caplok 40% lahan di Subang
JAKARTA. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) baru mencaplok lahan di Subang seluas 120 hektare (ha) sepanjang semester pertama 2016. Ini baru sekitar 40% dari target tahun ini yang mencapai 300 ha. Dengan tambahan lahan yang telah berhasil dibebaskan pada tahun lalu seluas 360 ha, maka total landbank perseroan saat ini di Subang mencapai 480 ha. Nilai akuisisinya masih di bawah US$ 10 per meter persegi (m2) Erlin Budiman, Investor Relation SSIA mengatakan, tantangan yang dihadapi perseroan untuk akuisisi lahan di Subang meningkat belakangan setelah beroperasinya tol Cikopo-Palimanan. Belum lagi adanya rencana pembangunan pelabuhan Patimban yang berdekatan dengan kawasan tersebut. "Itu yang membuat akuisisi lahan lambat," katanya, Jumat (22/7).