JAKARTA. Laba bersih PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) melejit 174,7% dari tahun lalu menjadi Rp 707,3 miliar. Penopangnya terutama adalah pendapatan usaha yang naik 24% menjadi Rp 3,6 trilun, dari sebelumnya Rp 2,9 trilun.Dalam laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan hari ini (15/3), beban langsung SSIA hanya bertambah 8,2% menjadi Rp 2,3 triliun. Dengan begitu, laba bruto perseroan naik 65,6% menjadi Rp 1,3 trilun dari sebelumnya Rp 782,4 miliar. Yang juga membantu mendongkrak kinerja SSIA adalah kenaikan pendapatan lain-lain. Tahun lalu, SSIA mencatat pendapatan lain-lain sebesar Rp 43,8 miliar, melesat 340% dibandingkan setahun sebelumnya yang cuma Rp 9,94 miliar.SSIA juga berhasil menaikkan margin kotor sebesar 9% dari tahun lalu dan margin bersih sebesar 10,9% dari tahun lalu. Price to earning ratio perseroan menggunakan harga penutupan kemarin di Rp 1.450 mencapai 9,6 kali.Di luar itu, aset SSIA naik dari Rp 2,9 di tahun 2011 menjadi Rp 4,85 triliun di 2012. Sedangkan total liabilitas perseroan bertambah 88% dari tahun 2011 menjadi Rp 3,2 trilun. Hal ini terutama disebabkan oleh penerbitan obligasi perseroan sebanyak Rp 691 miliar tahun lalu.
SSIA (dalam miliar rupiah) | 2012 | | Kenaikan |
Pendapatan Usaha | 3564,5 | 2878,8 | 23,8% |
Laba Bruto | 1295,7 | 782,4 | 65,6% |
Laba Bersih | 707,3 | 257,5 | 174,7% |
EPS | 150 | 55 | 172,7% |
Gross margin | 36,4% | 27,2% | 9,2% |
Net Margin | | 8,9% | 10,9% |